Fermentasi kulit kopi arabika menggunakan Konsorsium Mikroba sebagai pakan alternatif Ikan Nila

Baehaqi, Sendy Ali (2022) Fermentasi kulit kopi arabika menggunakan Konsorsium Mikroba sebagai pakan alternatif Ikan Nila. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (118kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (102kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (107kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I.pdf Download (102kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (49kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (103kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (109kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (48kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (112kB) | Request a copy

Abstract

Budidaya ikan nila yang memiliki peluang dalam pengembangan yang baik di Indonesia. Namun hal tersebut terlepas dari permasalahan di lapangan. Ikan memiliki karakteristik yaitu : laju pertumbuhan cepat, tahan penyakit, relatif besar, mudah beradaptasi, nilai nutrisi (gizi) sebagai sumber hewani dan harga yang murah. Budidaya ikan nila kesulitan dikarenakan harga pakan komersial semakin tinggi. Tanaman kopi yang dikembangkan karena memiliki nilai potensi untuk ekonomis salah satu Negara Indonesia, disetiap tahun menghasilkan total rata rata di tahun 2014 dan 2018 kopi arabika 9.736 ton dan robusta 8.1 ton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil kulit kopi sebelum dan sesudah difermentasi oleh konsorsium mikroba, dan pengaruh aplikasi hasil fermentasi kulit kopi arabika menggunakan konsorsium mikroba pada pakan terhadap laju pertumbuhan ikan nila. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan konsentrasi TKKF (tepung kulit kopi terfermentasi) yaitu 0%, 25%, 50%, 75% dan 100%, dengan masing – masing tujuh ulangan. Hasil menunjukkan analisis proksimat pada kulit kopi terfermentasi dengan nilai kadar air 4.09%, abu 6.92%, protein kasar 16.16%, serat kasar 13.92% dan lemak 6.81%. Pada laju pertumbuhan dengan pemberian TKKF, tidak terdapat perbedaan yang nyata terhadap laju pertumbuhan ikan nila. Pada perlakuan P2 dengan nilai yang tertinggi sebesar 0.83%, dan masing – masing perlakuan dengan nilai 0.77% (P1), 0.65% (P3), 0.61 (P4), dan 0.53% (P5).

Actions (login required)

View Item