Nisa, Fitriya Khoirun (2023) Moderasi beragama dalam perspektif organisasi masyarakat keagamaan : Studi deskriptif Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama, Pimpinan Cabang Muhammadiyah, dan Pimpinan Cabang Persatuan Islam Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (234kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (57kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (64kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (373kB) | Preview |
|
![[img]](https://etheses.uinsgd.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB) | Request a copy |
|
|
Text
6_bab3.pdf Download (821kB) | Preview |
|
|
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (64kB) | Request a copy |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (201kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya pandangan konsep moderasi beragama yang ditawarkan oleh tokoh agama yang kerap kali menimbulkan kesalahpahaman dalam hal toleransi kehidupan beragama. Sebaiknya, moderasi hanya dalam lingkup muamalah bukan akidah. Tujuan penelitian ini yaitu agar mengetahui pemahaman dan pengetahuan pengurus ormas keagamaan Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah dan Persatuan Islam Kecamatan Tanjungsari tentang moderasi beragama dan untuk mengetahui cara penerapan yang dilakukan oleh pengurus ormas tersebut. Dalam penulisan ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik studi lapangan dan studi pustaka dengan objek penelitiannya anggota pengurus ormas tingkat Kecamatan. Penulisan ini memakai pendekatan sosiologis. Temuan dari penulisan ini adalah terdapat beberapa anggota pengurus yang kurang mengetahui adanya konsep moderasi beragama. Menurut Nahdlatul Ulama Tanjungsari, moderasi beragama adalah sebuah sikap atau pandangan dalam menjalankan agama yang tidak berlebihan atau ekstrim. Menurut Muhammadiyah Tanjungsari, moderasi beragama adalah suatu pandangan dalam cara beragama atau berada di pertengahan dengan menumbuhkan sikap toleran dan tidak bersikap ekstrim untuk menciptakan kerukunan antar umat beragama. Sedangkan, menurut Persatuan Islam moderasi beragama adalah cara untuk membina kesatuan umat dalam menjalankan agama dalam karakteristik penduduk Indonesia yang memiliki masyarakat plural dan multikultural. Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah cara penerapannya dengan cara sikap toleran, sedangkan Persatuan Islam menambahkan batasan-batasan dalam toleransi. Maka dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa moderasi beragama perspektif Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, dan Persatuan Islam tingkat Kecamatan Tanjungsari memiliki pengetahuan dan persamaan yang berbeda satu sama lain, sedangkan untuk cara penerapan yang dilakukan oleh setiap ormas mempunyai kesamaan yaitu mensosialisasikan kepada masyarakat pentingnya sikap moderat dan menumbuhkan sikap toleran dalam masyarakat beragama. Kata Kunci: Moderasi Beragama, Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, Persatuan Islam
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Moderasi Beragama; Muhammadiyah; Nahhdlatul Ulama; Persatuan Islam |
| Subjects: | Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Kandungan Al-Qur'an Aqaid (Aqidah, Akidah) dan Ilmu Kalam Social Interaction, Interpersonal Relations |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi, Studi Agama Agama |
| Depositing User: | Fitriya Khoirun Nisa |
| Date Deposited: | 15 May 2023 05:00 |
| Last Modified: | 15 May 2023 05:00 |
| URI: | https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/67914 |
Actions (login required)
 |
View Item |
