Rahmawati, Khafidhotur (2023) Pengelolaan Digital Public Relations Diskominfo Kabupaten Bogor: Studi deskriptif pada pengelolaan akun Instagram @kabupaten.bogor. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (74kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (52kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (54kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (230kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (201kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (52kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (122kB) | Request a copy |
Abstract
Aktivitas Humas mengalami konvergensi menuju ruang digital saat ini, Humas tidak lagi bergantung pada aktivitas konvensional. Media sosial marak dimanfaatkan oleh berbagai pihak dengan kepentingan tertentu. Organisasi, perusahaan termasuk instansi pemerintah memanfaatkan media sosial seperti Instagram, Twitter, Facebook bahkan Tiktok sebagai media penyaluran informasi. Media sosial berguna dalam membangun hubungan dengan publik serta sebagai pilihan alternatif bagi instansi pemerintah dalam menyebarkan informasi secara masif tanpa mengeluarkan banyak biaya. Pemerintah Kabupaten Bogor merupakan salah satu unsur penyelenggara pemerintahan tingkat kabupaten yang turut memanfaatkan media sosial sebagai media penyebaran informasi dan komunikasi dengan publik melalui Instagram. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara mendalam mengenai pengelolaan digital public relations pada akun Instagram @kabupaten.bogor yang dilakukan oleh Diskominfo Kabupaten Bogor mengacu pada konsep pengelolaan media sosial yaitu The Circular Model of Some oleh Regina Luttrell, melalui empat tahapan pengelolaan media sosial diantaranya: tahap share (membagikan), tahap optimize (mengoptimalkan), tahap manage (mengelola) dan tahap engage (mengikutsertakan). Penelitian menggunakan paradigma konstruktivisme dengan pendekatan kualitatif. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif untuk mengungkapkan fenomena secara jelas dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan observasi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa Diskominfo Kabupaten Bogor dalam mengelola akun Instagram @kabupaten.bogor melalui beberapa tahapan. Pertama, pada tahap share Diskominfo menentukan terlebih dahulu media sosial yang ingin digunakan sehingga terlibat dengan publiknya sehingga mempermudah dalam membangun hubungan dan kepercayaan. Kedua, pada tahap optimize Diskominfo memperhatikan perkembangan yang terjadi di media sosial untuk mempelajari keinginan publik dan meningkatkan strategi. Ketiga, Diskominfo pada tahap manage melakukan media monitoring yang bertujuan untuk melihat penyebaran arus informasi dan mencegah adanya kesalahpahaman sehingga apabila terjadi hal tersebut cepat teratasi. Tahap terakhir yaitu engage, Diskominfo mengetahui keberadaan audiens dengan tujuan untuk merancang strategi lebih baik agar informasi dapat tersebar luas dan interaksi berjalan secara konstan. ABSTRACT: PR activities are experiencing convergence towards the digital space today, PR is no longer dependent on conventional activities. Social media is widely used by various parties with certain interests. Organisasi, companies including government agencies use social media such as Instagram, Twitter, Facebook and even Tiktok as a medium for distributing information. Social media is useful in building relationships with the public and as an alternative option for government agencies in disseminating information massively without spending a lot of money. The Bogor Regency Government is one of the elements of the district-level government that also utilizes social media as a medium for disseminating information and communication with the public through Instagram. The research to find out deeply about the management of digital public relations on the @kabupaten.bogor Instagram account conducted by Diskominfo Bogor Regency referring to the concept of social media management, namely The Circular Model of Some by Regina Luttrell, through four stages of social media management including: share stage, optimize stage, the manage stage and the engage stage . The research uses the constructivism paradigm with a qualitative approach. The method used is a descriptive method to express phenomena clearly with data collection techniques through in-depth interviews and observations. The results of the study concluded that Diskominfo Bogor Regency in managing the @kabupaten.bogor Instagram account went through several stages. First, at the share stage, Diskominfo determines in advance the social media you want to use so that it engages with the public, making it easier to build relationships and trust. Second, at the optimize stage, Diskominfo pays attention to developments that occur on social media to study public desires and improve strategies. Third, Diskominfo at the manage stage conducts media monitoring which aims to see the spread of information flows and prevent misunderstandings so that if they occur they are quickly resolved. The last stage is engage, Diskominfo knows the existence of the audience with the aim of designing a better strategy so that information can be widely spread and interaction runs constantly.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | digital PR; arus informasi; kepercayaan publik |
Subjects: | Social Interaction, Interpersonal Relations Social Interaction, Interpersonal Relations > Media of Communication, Mass Media |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Hubungan Masyarakat |
Depositing User: | Khofidhotur Rahmawati |
Date Deposited: | 30 May 2023 08:09 |
Last Modified: | 30 May 2023 08:09 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/68776 |
Actions (login required)
View Item |