Studi komparatif antara Abu Yusuf dan Al-Mawardi tentang prinsip dan metode penentuan Kharaj

Latif, Aip Wahidzul (2023) Studi komparatif antara Abu Yusuf dan Al-Mawardi tentang prinsip dan metode penentuan Kharaj. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_cover.pdf Download (234kB) | Preview
Preview	Text TEXT (ABSTRAK).pdf Download (249kB) | Preview
Preview	Text TEXT (DAFTAR ISI).pdf Download (176kB) | Preview
Preview	Text TEXT (BAB I).pdf Download (447kB) | Preview
	Text TEXT (BAB II).pdf Restricted to Registered users only Download (457kB) | Request a copy
	Text TEXT (BAB III).pdf Restricted to Registered users only Download (214kB) | Request a copy
	Text TEXT (BAB IV).pdf Restricted to Registered users only Download (719kB) | Request a copy
	Text TEXT (BAB V).pdf Restricted to Registered users only Download (206kB) | Request a copy
	Text TEXT (DAFTAR PUSTAKA).pdf Restricted to Registered users only Download (212kB) | Request a copy

Abstract

Pajak dalam pemerintahan Islam merupakan sumber pemasukan Negara sejak periode awal pemerintahan Rasulullah SAW di Kota Madinah. Daulah Bani Abbasiyah merupakan salah satu pemerintahan Islam yang pernah mencapai puncak kemakmuran dalam bidang perekonomian publiknya, dari Daulah ini dikenal ulama-ulama besar yang memiliki kontribusi terhadap kemajuan ekonomi Islam, di antaranya Abu Yusuf dan Al-Mawardi. Hubungan pemikiran keduanya terletak pada penentuan kharaj yang bervariasi. Keduanya menentukan kharaj sesuai dengan situasi Negara pada masanya. Atas dasar permasalahan ini penulis berusaha untuk mencari persamaan prinsip dan metode yang diterapkan keduanya dalam menentukan Kharaj. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis terkait, (1) prinsip dan metode penentuan kharaj yang diterapkan oleh Abu Yusuf, (2) prinsip dan metode penentuan kharaj menurut Al-Mawardi (3) persamaan dan perbedaan prinsip dan metode penentuan kharaj dari keduanya. Pemasukan keuangan Negara Islam salah satunya adalah melaui Kharaj atau pajak. Regulasi kharaj dikembalikan kepada ijtihad ulama. Kharaj dalam maqashid syariah merupakan kebutuhan dhoruriyyah yang dapat menyebabkan kerusakan bila tidak terpenuhi. konsep yang diterapkan didalamnya adalah maslahah mursalah yaitu kemaslahatan dan kebaikan dalam kehidupan yang sejalan dengan Syara’ dengan pertimbangan akal. Konsep ini menjadi bias dalam sebuah prinsip dan metode kharaj sebagaimana diterapkan oleh Abu Yusuf dan Al-Mawardi. Penelitian ini merupakan penelitian analisis komparasi dengan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif, sedangkan metode yang digunakan adalah metode deskriptif. penelitian ini bersifat literatur atau jenis penelitian pustaka (library research) sehingga tidak memiliki sumber data primer, akan tetapi menggunakan bahan hukum primer yang berupa kitab Al-Kharaj Abu Yusuf dan kitab Al-Ahkam Ash-Shulthaniyah Al-Mawardi. Sedangkan bahan hukum sekunder adalah data-data yang diperoleh dari sumber-sumber yang mendukung data primer. Berdasarkan penelitian ditemukan bahwa (1) Abu Yusuf menerapkan prinsip keadilan, meniadakan kesulitan, mendatangkan kemaslahatan dan sentralisasi pengelolaan dalam penentuan kharaj, sedangkan metode yang digunakan adalah metode muqassamah (2) Al-Mawardi menerapkan prinsip keadilan, meniadakan kesulitan, mendatangkan kemaslahatan dan sentralisasi pengelolaan dalam penentuan kharaj, sedangkan metode yang digunakan adalah metode masaih al-ardh, masaih az-zar’i dan muqassamah. (3) Abu Yusuf dan Al-Mawardi menerapkan prinsip yang sama dalam menentukan kharaj, sedangkan metode yang digunakan keduanya berbeda, di mana metode yang digunakan oleh Al-Mawardi lebih komprehensif dibandingkan dengan metode Abu Yusuf.

Actions (login required)

View Item