noufaldi, mochamad (2018) Peran Home Industri Batik Trusmi Dalam Meningkatkan Perekonomian Masyarakat: Penelitian di Desa Trusmi Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (103kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (100kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (110kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (143kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (374kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (121kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (102kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini berangkat dari fenomena yang ada di Desa Trusmi Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon. Di desa tersebut adalah desa yang mayoritas penduduknya bekerja di industri batik, daerah tersebut terdapat banyak toko batik. Banyaknya industri batik di desa Trusmi ini adanya perpindahan mata pencaharian pada masyarakatnya dan masih banyak pengangguran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi ekonomi masyarakat sebelum bekerja di industri batik. Selain itu penelitian ini juga untuk mengetahui kondisi masyarakat setelah bekerja di industri batik. Dan untuk mengetahui peran home industri batik terhadap perekonomian masyarakat. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori struktur fungsional dari Talcot Parson. Dalam teorinya Parson melihat unit sosial berfungsi bagi unit sosial yang lain. Teori ini juga melihat bahwa setiap struktur masyarakat memiliki peran dan fungsi tersendiri. Demikian juga home industri batik memiliki peran dalam meningkatkan perekonomian masyarakat di Desa Trusmi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. metode deskriptif merupakan penggambaran keadaan dilapangan terkait usaha-usaha yang dilakukan pengrajin industri batik dalam meningkatkan perekonomian masyarakat dan menggali informasi dari informan dengan menggunakan wawancara mendalam. Adapun data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. dalam penelitian ini yang dijadikan sebagai sumber data primer diantaranya yaitu sekertaris desa, ketua RW, dan tokoh masyarakat. sedangkan sumber data sekunder yaitu dari publikasi ilmiah. adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa kondisi masyarakat sebelum bekerja sebagai pengrajin batik yaitu mayoritas bekerja sebagai petani dan buruh serabutan. Kemudian setelah adanya industri batik keadaan ekonomi warga masyarakat mengalami peningkatan yang signifikan. Sejauh ini peran yang dilakukan industri batik trusmi yaitu berupa pembukaan lapangan pekerjaan. sehingga warga masyarakat yang sebelumnya bekerja sebagai petani dan buruh serabutan beralih profesi bekerja di industri batik.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | peran home industri batik trusmi dalam meningkatkan perekonomian masyarakat |
Subjects: | Education, Research Education and Research of History |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi |
Depositing User: | noufaldi nofaldi |
Date Deposited: | 29 Mar 2018 03:32 |
Last Modified: | 29 Mar 2018 03:32 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/7040 |
Actions (login required)
View Item |