Implikasi perempuan dengan Beban Ganda (Double Burden) terhadap kualitas Pendidikan Anak : Penelitian pada Dosen Perempuan di Universitas 'Aisyiyah Bandung

Mulyani, Ajeng Sri (2023) Implikasi perempuan dengan Beban Ganda (Double Burden) terhadap kualitas Pendidikan Anak : Penelitian pada Dosen Perempuan di Universitas 'Aisyiyah Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text
1_Cover.pdf

Download (90kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2_Abstrak.pdf

Download (190kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3_Daftar Isi.pdf

Download (205kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4_Bab I.pdf

Download (335kB) | Preview
[img] Text
5_Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (253kB) | Request a copy
[img] Text
6_Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (184kB) | Request a copy
[img] Text
7_Bab IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (446kB) | Request a copy
[img] Text
8_Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (58kB) | Request a copy
[img] Text
9_Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (113kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hadirnya fenomena beban ganda perempuan yang merupakan salah satu bentuk ketidakadilan gender. Perempuan dikonstruksi untuk mengerjakan pekerjaan rumah tangga dan setelahnya dapat melangkahkan kaki untuk bekerja di ranah publik. Meski dipenuhi dengan berbagai peran yang dijalani, seorang ibu dengan tugas pengasuhan tidak akan sampai mengabaikan tugas pokoknya dalam mendidik anak-anaknya. Dari latar belakang tersebut peneliti ingin mengetahui implikasi perempuan dengan beban ganda dalam mengupayakan pendidikan anak yang berkualitas, khususnya bagi dosen perempuan di Universitas ‘Aisyiyah Bandung. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Feminisme dan Sosiologi Gender, yang berpusat pada isu-isu perempuan hingga problematika yang acapkali dikaitkan dengan kehidupan perempuan, serta upaya pergerakan perempuan untuk mewujudkan kehidupan “kesetaraan, keadilan, dan persamaan” antara perempuan dan laki-laki. Metode yang dipakai dalam dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Adapun teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan kajian pustaka. Metode ini dapat menggambarkan dan menjelaskan perihal objek yang diteliti. Setelah melakukan penelitian, disimpulkan bahwa: 1) Adapun yang menjadi alasan perempuan bekerja menjadi seorang dosen antara lain: sebagai wujud aktualisasi diri; hobi mengajar; ingin melanjutkan studi; sebagai sarana beribadah; mengamalkan ilmu yang dimiliki; dan sudah terjun lama di dunia pendidikan. 2) Beban ganda yang dijalani merupakan suatu pilihan yang didalamnya terdapat kesepakatan dan komitmen dengan diri sendiri, pasangan, dan keluarga. Butuh proses cukup panjang mulai dari membiasakan diri sejak remaja untuk mengatur waktu, mendahulukan apa yang menjadi prioritas agar terbentuk ketahanan diri. 3) Dalam mengupayakan pendidikan anak yang berkualitas dapat dilakukan dengan cara membekali diri dengan ilmu parenting untuk membentuk karakter anak yang baik; mengajarkan dasar ilmu agama; memilih sekolah yang terbaik; dan berkomitmen dengan pasangan dalam hal pengurusan anak. Penelitian ini memperkuat teori Feminisme dengan tujuan utama untuk mengakhiri segala bentuk penindasan terhadap kaum perempuan, hadirnya fenomena beban ganda perempuan memberikan bukti bahwa perempuan bisa setara dengan laki-laki diberbagai lini kehidupan, sehingga mereka berhak untuk mendapatkan hak mereka sebagai manusia sekaligus makhluk Tuhan yang memiliki kedudukan sama.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Anak; Beban Ganda; Pendidikan; Perempuan;
Subjects: Sociology and Anthropology, Society
Social Groups > Gender
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi
Depositing User: Ajeng Sri Mulyani
Date Deposited: 17 Jul 2023 01:45
Last Modified: 17 Jul 2023 01:45
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/71206

Actions (login required)

View Item View Item