Analisis sifat optik material Carbon Dots diberbagai pelarut serta perubahan pemberian gelombang mikro eksternal

Sugiana, Rusdia Shaleha (2023) Analisis sifat optik material Carbon Dots diberbagai pelarut serta perubahan pemberian gelombang mikro eksternal. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (26kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (92kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (95kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (33kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (495kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (481kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (90kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (98kB) | Request a copy

Abstract

Carbon dots (CDs) menjadi penelitian yang menarik karena memiliki karaktersistik yang kuat. Metode sintesis yang digunakan dalam penelitian ini bottom-up melalui pemberian gelombang panas microwave, penggunaan microwave selain murah juga efektif dan memiliki waktu yang singkat. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis sifat optik dari material CDs dalam berbagai pelarut serta efek pemberian gelombang mikro eksternal. Juga efek penambahan senyawa biomelokular sebagai studi awal CDs sebagai sensor kimia. CDs divariasikan dengan dilarutkan di berbagai pelarut, dari sintesis CDs didapatkan hasil bahwa CDs memiliki daerah absorbansi dari rentang 200 – 450 nm dengan banyaknya ikatan yang terdapat dalam spektrum FTIR, ikatan yang terdeteksi diantaranya O-H, C-N, C=C, C=O, C-H sp3, C-H sp2, dan N-H. Hasil dari pelarutan CDs di berbagai larutan mengindikasikan bahwa CDs memiliki sifat solvatokromik dikarenakan perbedaan indeks polaritas pelarut yang digunakan. Penambahan senyawa biomolekuler memberikan efek pergeseran puncak emisi. Perlakuan penambahan gelombang mikro eksternal menyebabkan perpindahan puncak emisi di berbagai pelarut mengarak ke emisi merah. Penggunaan CDs sebagai deteksi analit memberikan pola penurunan intensitas ketika diberika konsentrasi yang berbeda. Hasil tersebut menjadi awal dari penelitian berikutnya.

Actions (login required)

View Item