Konsep epistemologi ma'rifat Nursamad Kamba

Hamzah, A M Fuad Imran (2022) Konsep epistemologi ma'rifat Nursamad Kamba. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (119kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (275kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (103kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (450kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (404kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (623kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB) | Request a copy

Abstract

Pengetahuan menjadi kebutuhan dasar bagi setiap orang untuk menjalani hidup. Namun bagaimana pengetahuan diperoleh, alat apa yang digunakan serta seberapa valid pengetahuan tersebut menjadi diskursus tersendiri yang dikaji dalam pembahasan epistemologi. Perdebatan mengenai epistemologi apa yang cukup valid dalam memperoleh pengetahuan berlangsung cukup lama dan serius, ada yang mengunggulkan pendekatan rasio dan menganggap pendekatan indrawi tidak mampu menjamin validitas dari sebuah pengetahuan, ada juga yang sebaliknya, indra justru lebih pasti dalam menentukan kebenaran dari sebuah pengetahuan bukan akal. Nursamad Kamba justru melihat bahwa pengetahuan yang komprehensif justru diperoleh melalui pendekatan yang holistik, yaitu memadukan segenap daya intelektual dan psikis agar sampai pada pengetahuan yang utuh. Dari latar belakang tersebut ada beberapa rumusan masalah yang peneliti angkat, yaitu: 1. Bagaimana konstruksi epistemologi menurut Nursamad Kamba?, 2. Bagaimana implikasi pandangan epistemologi tersebut terhadap realitas umat Islam?. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kualitatif dengan pendekatan literatur riview, sumber data diperoleh melalui sumber primer dan sumber sekunder. Teori yang digunakan oleh peneliti dalam skripsi ini ialah teori Nursamad Kamba tentang epistemologi sufisme. Menurut Nursamad Kamba perlu menyatukan segenap potensi manusia baik itu akal, indra serta intuisi untuk memperoleh pengetahuan yang valid, namun di samping itu manusia mesti senantiasa membersihkan dirinya dari kecenderungan buruk dan hawa nafsu, untuk menjaga optimalisasi segenap potensinya tersebut. Dari hasil penelitian tersebut peneliti mengambil kesimpulan bahwa sistem epistemologi sufisme yang dikonstruksikan oleh Nursamad Kamba mampu menjadi salah satu cara pandang yang mampu menjawab beragam persoalan epistemologi. Disisi lain implikasi dari pandangan epistemologi Nursamad Kamba mampu memantik setiap muslim untuk lebih berpikir sufistik filosofis.

Actions (login required)

View Item