Perubahan sosial masyarakat Petani disekitar Kawasan Industri Mitra (KIM) Karawang : Penelitian di Desa Parungmulya, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang

Salsabila, Dinar Rania (2023) Perubahan sosial masyarakat Petani disekitar Kawasan Industri Mitra (KIM) Karawang : Penelitian di Desa Parungmulya, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (279kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (200kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (385kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab 1.pdf Download (401kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (600kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (398kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (729kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (216kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (215kB) | Request a copy

Abstract

Pembangunan Kawasan Industri Mira (KIM) Karawang di Desa Parungmulya ini merupakan salah satu kebijakan pemerintah yang menjadikan Kabupaten Karawang sebagai pusat industri. Proses pembangunan kawasan industri tersebut mengkonversi begitu banyak lahan pertanian di Desa Parungmulya. Sehingga berpengaruh terhadap perubahan sosial ekonomi masyarakat terutama petani di Desa Parungmulya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Proses kehidupan masyarakat petani Desa Parungmulya Kecamatan Ciampel Kabupaten Karawang. 2) Kehidupan keseharian masyarakat petani Desa Parungmulya setelah adanya Kawasan Industri Mitra (KIM) Karawang. 3) Dampak perubahan sosial terhadap masyarakat petani di Desa Parungmulya Kecamatan Ciampel Kabupaten Karawang. 4) Hasil yang dicapai dengan adanya perubahan sosial pada masyarakat petani Desa Parungmulya Kecamatan Ciampel Kabupaten Karawang. Penelitian ini menggunakan teori Kontruksi Sosial Peter L.Berger dan Thomas Luckhmann. Berger dan Luckhmann menjelaskan bahwa untuk memahami suatu kontruksi sosial diperlukan tiga tahapan penting yaitu eksternalisasi, obyektivasi, dan internalisasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif. Sumber data yang digunakan yaitu data primer dari hasil yang diperoleh langsung berdasarkan hasil wawancara dari narasumber atau informan serta data sekunder dari hasil kajian pustaka. Teknik analisis data dibagi menjadi tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini bahwa 1) Proses kehidupan masyarakat petani Desa Parungmulya Kecamatan Ciampel Kabupaten Karawang memiliki sistem sosial yang terjaga dengan baik, termasuk nilai, sikap dan pola perilaku dan mayoritas masyarakatnya bekerja pada sektor pertanian. 2) Masyarakat petani Desa Parungmulya setelah adanya Kawasan Industri Mitra (KIM) Karawang mebawa dampak positif dalam segi pendidikan dan dampak negatif karena berkurangnya lahan pertanian yang dikonversi. 3) Dampak alihfungsi lahan pertanian menjadi kawasan Industri di Desa Parungmulya mengakibatkan perubahan sosial dalam 3 aspek dimensi yaitu dimensi struktural, kultural dan interaksional. 4) Hasil yang dicapai dengan adanya perubahan sosial yang terjadi pada masyarakat Desa Parungmulya akibat industrialisasi berkorelasi dan dapat dikaitkan dengan triad dialektika yang dikemukakan oleh Peter L.Berger dan Thomas Luckhmann.

Actions (login required)

View Item