Model penyaluran dana Zakat Infaq Dan Shodaqoh(ZIS) kepada Asnaf miskin di BAZNAS Kabupaten Pangandaran

Sukmawati, Hera (2023) Model penyaluran dana Zakat Infaq Dan Shodaqoh(ZIS) kepada Asnaf miskin di BAZNAS Kabupaten Pangandaran. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (164kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (162kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (183kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (416kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (737kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (196kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (941kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (225kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (227kB) | Request a copy

Abstract

Zakat infaq dan shodaqoh (ZIS) merupakan salah satu instrument Islami yang digunakan untuk meningkatkan Perekonomian Asnaf Miskin di BAZNAS Kabupaten Pangandaran. Selain rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh umat Muslim, Zakat infaq dan shodaqoh (ZIS) juga merupakan salah satu solusi dalam pengentasan/ pemutusan tali kemiskinan secara produktif.. Karena zakat infaq dan shodaqoh (ZIS) mempunyai peranan sangat besar dalam sosial ekonomi masyarakat muslim. Asnaf Miskin yang mendapatkan bantuan dana ZIS bisa mendayagunakan dana ZIS tersebut dengan baik, agar kelak mereka dapat mandiri dan bisa mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-hari sehingga mengganti perannya menjadi muzakki. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui model yang digunakan oleh BAZNAS Kabupaten pangandaran dalam rangka menyalurkan dana ZIS serta bagaimana kriteria asnaf miskin Sebagai Penerima Penyaluran Dana ZIS tersebut. Teori Yang Digunakan Dalam Penelitian Ini Berdasarkan Teori Philip Kotler (2009) dalam Model penyaluran dapat diartikan sebagai sebuah kegiatan (membagikan atau mengirimkan) kepada orang atau ke beberapa tempat yang dideskripsikan pada sebuah rancangan konseptual program kerja BAZNAS Kabupten Pangandaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Deskriptif Serta Dengan Pendekatan Analisis Kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi langsung ke tempat penelitian, wawancara langsung dengan narasumber yang bersangkutan dan mengambil dokumentasi yang berkaitan dengan kriteria dan model penyaluran dana ZIS di BAZNAS Kabupaten pangandaran. Hasil penelitian menunjukan bahwa Penentuan kriteria Asnaf miskin ini sangat penting dilakukan, agar dalam penyaluran nya zakat infaq dam shodaqoh (ZIS) dapat dengan sesuai kepada yang berhak menerimanya. Sehingga tujuan dari dana ZIS tersebut dapat terealisasi dengan baik dan kemiskinan dapat berkurang dengan penyaluran dana ZIS yang baik dan tepat sasaran. Kemudian untuk Model penyaluran dana ZIS Kepada Asnaf Miskin yang dilakukan BASNAS Kabupaten Pangandaran mempunyai beberapa model yang digunakan, diantaranya ada model penyaluran produktif dan model penyaluran konsumtif dengan membuat program, berkoordinasi dengan masyarakat, Bank BJB Syariah, serta para pejabat daerah (ASN). Hambatan yang di hadapi BAZNAS Kabupaten Pangandaran adalah anggaran yang tidak memadai karena BAZNAS Kabupaten Pangandaran merupakan BAZNAS yang anggarannya paling sedikit di Provinsi Jawa Barat sehingga penyaluran dana ZIS dengan model produktif dan konsumtif kurang maksimal.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Mode; Penyaluran; ZIS; Asnaf Miskin;
Subjects: Econmics
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Program Studi Ekonomi Syariah
Depositing User: Hera Sukmawati
Date Deposited: 21 Jul 2023 00:42
Last Modified: 21 Jul 2023 00:55
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/71723

Actions (login required)

View Item View Item