Fahmi, Irfan (2006) Metodologi penafsiran Sa`id Hawwa: Studi atas Tafsir Al-Asas fi Al-Tafsir. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
COVER.pdf Download (64kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (67kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf Download (68kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (116kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (325kB) |
||
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (238kB) |
||
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (223kB) |
||
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (74kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (73kB) |
Abstract
Salah satu kitab tafsir yang menjadi rujukan berbagai kalangan khususnya golongan harakah, yakni al-Asas fi al-Tafsir karya Sa`id Hawwa. Dalam tafsir al-Asas fi al-Tafsir ini, ia mencoba memaparkan kesatuan tematik al-Quran (wahdah quraniyah). Hal yang menjadi pokok bahasan penelitian ini adalah mengenai metodologi penafsiran meliputi bentuk, metode, dan corak penafsiran yang digunakan oleh Sa`id Hawwa dalam menafsirkan al-Asas fi al-Tafsir. Penelitian ini bertolak dari pemikiran bahwa al-Quran merupakan kitab suci yang memiliki keterbukaan di dalam interpretasi dan pemahamannya. Hal ini mendorong munculnya berbagai penafsiran yang tertuang dalam kitab-kitab tafsir. Karakteristik dari mufassir ikut mempengaruhi bagaimana cara al-Quran ditafsirkan, sehingga memunculkan kitab tafsir dengan berbagai metodologi penafsirannya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif yang difokuskan pada analisis isi (content analysis), sesuai dengan jenis data yang dipakai yaitu data kualitatif. Sumber primer data berasal dari al-Asas fi al-Tafsir karya Sa`id Hawwa. Sedang sumber lainnya diperoleh dari karya Sa`id Hawwa yang lainnya serta berbagai buku serta tulisan yang terkait dengan penelitian ini. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dan diinterpretasikan untuk mengambil kesimpulan yang selaras dengan pokok permasalahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tafsir al-Asas fi al-Tafsir ini menguraikan arti ayat-ayat berdasarkan urutan ayat-ayat atau surat dalam mushaf, mengungkapkan ide mengenai kesatuan al-Quran (wahdah quraniyah). Ia merinci secara detil keterkaitan al-Quran yang mencakup semua ayat dalam satu surat serta seluruh surat al-Quran. Dalam pemaparan tafsirnya, ia mencoba memaparkan berbagai nash, baik al-Quran, hadits, maupun qawl shahabat. Selain itu, ia mencoba menggabungkan apa yang ada dalam teks al-Quran dengan realitas kehidupan sosial masyarakat yang ada, sehingga terlihat bagaimana al-Quran mampu menjadi pedoman bagi kehidupan umat manusia. Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa metode penafsiran yang digunakan Sa`id Hawwa dalam tafsir al-Asas fi al-Tafsir adalah metode tahlly dengan menggunakan bentuk penafsiran tafsir bi al-ma`tsur. Adapun pendekatan yang digunakan cenderung mengarah pada corak tafsir al-adab al-ijtimai (sosial-kemasyarakatan).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sa'id Hawwa; Metodologi penafsiran; |
Subjects: | Bible > Commentaries Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Tafsir Al-Qur'an |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tafsir Hadits |
Depositing User: | Users 30 not found. |
Date Deposited: | 03 Mar 2016 01:00 |
Last Modified: | 22 Aug 2019 07:22 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/735 |
Actions (login required)
View Item |