Pengaruh sosialisasi penyelenggaraan pemilihan Kepala Daerah terhadap partisipasi masyarakat di Kota Bogor

Jarkasih, Nova Nuraeni (2023) Pengaruh sosialisasi penyelenggaraan pemilihan Kepala Daerah terhadap partisipasi masyarakat di Kota Bogor. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (108kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (146kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (118kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (238kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (281kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (499kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (151kB) | Request a copy

Abstract

Negara demokrasi menganut sistem demokrasi dengan penyelenggaraan pemerintah dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Permasalahan yang diangkat meliputi sejauh mana sosialisasi yang dilakukan oleh penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (seperti pemerintah daerah, lembaga terkait, dan media) dapat mempengaruhi partisipasi aktif masyarakat dalam proses pemilihan kepala daerah. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya partisipasi masyarakat dalam demokrasi di daerahnya masing – masing dan keinginan untuk meningkatkan tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilihan kepala daerah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi sejauh mana sosialisasi penyelenggaraan pemilihan kepala daerah berdampak pada partisipasi masyarakat di Kota Bogor dan mengidentifikasi sejauh mana dimensi imitasi, dimensi intruksi, dan dimensi motivasi penyelenggaraan pemilihan kepala daerah terhadap partisipasi masyarakat di Kota Bogor. Teori yang digunakan dalam penulisan ini dalam variabel independen memakai teori menurut Rush dan Althoff (1997) yang menyatakan ada beberapa macam mekanisme yang termasuk kedalam sosialisasi, yaitu : imitasi, intruksi, dan motivasi. Dan teori pada variabel dependen menggunakan teori Surbakti (2010) yang menyatakan bahwa taraf partisipasi masyarakat dibedakan menjadi kesadaran politik dan kepercayaan terhadap pemerintah. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui kuesioner terstruktur kepada responden yang merupakan warga Kota Bogor yang terlibat dalam pemilihan kepala daerah. Sumber data diperoleh dari masyarakat yang secara aktif mengikuti proses pemilihan kepala daerah sebelumnya. Teknik analisis data melibatkan penggunaan analisis regresi linear sederhana untuk menguji hubungan antara variabel sosialisasi penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (termasuk dimensi imitasi, intruksi, dan motivasi) (X) terhadap partisipasi masyarakat di Kota Bogor (Y). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi penyelenggaraan pemilihan kepala daerah memiliki pengaruh positif sebesar 49,6% secara signifikan terhadap partisipasi masyarakat di Kota Bogor dengan kategori tinggi. Secara spesifik, dimensi instruksi memiliki pengaruh paling kuat, diikuti oleh dimensi motivasi dan dimensi imitasi, meskipun terdapat variasi dalam tingkat pengaruh masing – masing dimensi, sedangkan 50,4% lainnya dipengaruhi oleh variabel yang tidak diteliti. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi dalam menginformasikan kebijakan sosialisasi yang lebih tepat sasaran dan berdampak positif dalam memperkuat partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi yang ada di daerah

Actions (login required)

View Item