Pengaruh media tanam dan air kelapa terhadap pertumbuhan microgreens chia (Salvia hispanica L.)

Nurhuda, Siti Hardianti (2023) Pengaruh media tanam dan air kelapa terhadap pertumbuhan microgreens chia (Salvia hispanica L.). Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (41kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (48kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (49kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (46kB) | Preview
Preview	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Download (47kB) | Preview
Preview	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Download (101kB) | Preview
Preview	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Download (47kB) | Preview
Preview	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Download (72kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Download (155kB) | Preview

Abstract

Microgreens adalah sayuran hijau dan herba yang ditanam selama 7-21 hari dan dipanen ketika muncul sepasang daun yang telah terbuka sempurna. Salah satu tanaman yang dapat dibudidayakan sebagai microgreens adalah chia. Penanaman microgreens memerlukan nutrisi dan unsur hara yang cukup untuk pertumbuhannya yang dapat diperoleh dengan menggunakan media tanam yang sesuai dan pemberian nutrisi seperti air kelapa dengan perlakuan yang tepat. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh dari media tanam dan pemberian air kelapa terhadap pertumbuhan microgreens chia (Salvia hipanica L.). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan acak lengkap (RAL) faktorial dengan faktor pertama media tanam (arang sekam, zeolit dan cocopeat) serta empat perlakuan air kelapa yaitu (0 ml/L, 150 ml/L, 250 ml/L dan 350 ml/L). Parameter pertumbuhan yang diukur ialah persentase perkecambahan, tinggi tanaman, berat basah, berat kering microgreens chia. Selain itu parameter penunjang yang diukur yaitu kadar klorofil dan karotenoid microgreens chia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan media tanam berdasarkan rata-rata, media tanam arang sekam memberikan hasil terbaik pada parameter tinggi tanaman (8,28 cm), berat basah (1,39 g), klorofil a (1,66 mg/g), klorofil b (2,32 mg/g), klorofil total (1,43 mg/g), karotenoid (0,88 µmol/g), kemudian media tanam cocopeat memberikan hasil terbaik pada persentase perkecambahan dengan rata-rata (84%) dan berat kering (0,60 g). Kemudian, air kelapa 350 ml/L memberikan hasil tertinggi pada persentase perkecambahan (87%), berat basah (1,630 g), berat kering (0,68 g), klorofil a (1,90 mg/g), klorofil b (2,64 mg/g), klorofil total (1,62 mg/g) dan karotenoid (0,95 µmol/g) dan air kelapa 0 ml/L (8,28 cm) memberikan hasil terbaik pada tinggi tanaman microgreens chia. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh media tanam dan air kelapa terhadap pertumbuhan microgreens chia serta terdapat interaksi antara media tanam dan air kelapa terhadap pertumbuhan microgreens chia.

Actions (login required)

View Item