Pelaksanaan Jual Beli Barang Dengan Sistem Tumleg di Desa Sampora Cikidang Sukabumi

Dwi Astuti, Yeni (2009) Pelaksanaan Jual Beli Barang Dengan Sistem Tumleg di Desa Sampora Cikidang Sukabumi. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (227kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (586kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (429kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) 4_bab1.pdf Download (4MB) | Preview
	Text (BAB 2) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text (BAB 3) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text (BAB 4) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (560kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (450kB)

Abstract

Jual beii merupakan salah satu kegiatan muamalah yang dilakukan olen umat manusia untuk memenuhi segala kebutuhan hidupnya di dunia. Pada dasamya setiap bentuk jual beli menurut syariat Islam adalah boleh dilakukan (mubah) selama tidak ada larangan menurut syariat. Jual beli sebagai usaha yang mulia bisa menjadi pasid dan batal apabila tidak mematuhi asas-asas Islam yang harus dipatuhi dalam jual beli yaitu: tabaddalul manafi, antaraddin, adarnul gharar. Untuk bidang perekonomian, Islam telah memberikan aturan-aturan yang berkaitan dengan jual beli tersebut, yang dapat di jadikan pedoman baik yang terdapat dalam Al-Qur’an maupun As Sunah. Seiring dengan kemajuan zaman, pada saat ini banyak fenomena baru dalam bentuk jual beli yang menimbulkan tuntutan bagi dunia hukum terutama hukum Islam yaitu untuk menetukan status hukumnya, salah satu bentuk jual beli yang ada pada saat ini adalah pelaksanaan jual beli barang dengan sistem tumleg yang ada di Desa Sampora Kecamatan Cikidang Kabupaten Sukabumi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Pelaksanaan jual beli barang dengan sistem tumleg. 2) Tinjauan fiqih muamalah terhadap pelaksanaan jual beli barang dengan sistem tumleg di Desa Sampora Cikidang Sukabumi. Penelitian ini berangkat berdasarkan prinsip dasar dalam berbagai macam kegiatan muamalah khususnya jual beli adalah sah sampai ada dalil yang mengharamkan atau melarangnya. Kesahan atau kebolehan dari suatu transaksi jual beli dapat dilihat dari rukun dan syarat yang harus dipenuhi dalam jual beli, apabila rukun dan syaratnya dipenuhi maka hukumnya sah atau boleh namun apabila rukun dan syaratnya tidak dipenuhi maka hukumnya tidak sah atau haram. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode studi kasus, metode ini digunakan untuk mendeskripsikan suatu satuan analisis secara utuh yaitu suatu penelitian yang didasarkan pada penuturan dan analisis terhadap permasalahan yang ada dilapangan. Sumbei data primer adalah para pelaku jual beli barang dengan sistem tumleg di Desa Sampora Cikidang Sukabumi dan para tokoh masyarakat setempat. Sumber data sekunder adalah berbagai literatur yang berkaitan dengan penelitian ini dan dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal yang berkaitan dengan penelitian. Teknik pengumpulan data adalah dengan cara observasi, wawancara, mengumpulkan data yang berkaitan dengan sumber data primer serta studi kepustakaan. Data di analisis dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, akhirnya penulis menyimpulkan bahwa pelaksanaan jual beli barang dengan sistem tumleg di Desa Sampora Cikidang Sukabumi penjual memberikan harga yang jauh lebih tinggi dari harga yang ditawarkan dipasaran. Tinjauan fiqih muamalah pada jual beli barang dengan sistem tumleg yang ada di Desa Sampora Cikidang Sukabumi yaitu boleh dilakukan, selama penjual menetapkan harga sama dengan harga di pasaran. Sehingga salah satu pihak tidak ada yang dirugikan.

Actions (login required)

View Item