Pengaruh Qana'ah terhadap perilaku Insecure : Studi deskriptif pada siswa Madrasah Aliyah Al-Ahliyah di Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang

Utami, Intan Nurul (2023) Pengaruh Qana'ah terhadap perilaku Insecure : Studi deskriptif pada siswa Madrasah Aliyah Al-Ahliyah di Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (1_COVER)
1_cover.pdf

Download (150kB) | Preview
[img]
Preview
Text (2_ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (327kB) | Preview
[img]
Preview
Text (3_DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (319kB) | Preview
[img]
Preview
Text (4_BAB I)
4_bab1.pdf

Download (309kB) | Preview
[img] Text (5_BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (508kB) | Request a copy
[img] Text (6_BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (398kB) | Request a copy
[img] Text (7_BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (8_BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (261kB) | Request a copy
[img] Text (9_DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (257kB) | Request a copy

Abstract

Remaja merupakan salah satu fase perkembangan yang merupakan fase peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Perkembangan remaja ditandai dengan perubahan tingkah laku, ketidakseimbangan emosional dan ketidakstabilan dalam banyak hal. Sebagai remaja mereka juga sering mengalami krisis identitas, salah satu hal yang buruk yang terjadi pada remaja akibat dari pergaulannya adalah remaja menjadi memaksakan diri untuk mengikuti pola hidup dari kelompoknya. Hal tersebut akan membuat remaja lebih memikirkan gengsi sehingga mereka tidak dapat menjadi diri sendiri. Setelah itu remaja akan merasa tidak percaya diri atau insecure. Siswa-siswi Madrasah Aliyah Al-Ahliyah merupakan remaja yang mendapatkan pelajaran mengenai agama Islam salah satu nya adalah konsep qana’ah. Namun fenomena di lapangan menyatakan bahwa banyak dari mereka yang masih mengalam insecure. Metode penelitian menggunakan jenis kuantitatif dengan pendekatan lapangan “field research”. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 222 siswa kelas XI dan XII di Madrasah Aliyah Al-Ahliyah dan diambil sampel sebanyak 78 responden. Pengambilan sampling penelitian ini menggunakan simple random sampling. Teknik pengumpulan data yaitu menggunakan kuesioner dengan menggunakan skala likert. Instrumen yang digunakan sebanyak 48 item untuk variable qana’ah dan 37 item untuk perilaku insecure. Hipotesis pada penelitian ini adalah terdapat pengaruh qana’ah terhadap perilaku insecure. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada 78 orang responden siswa kelas XI dan XII Madrasah Aliyah Al-Ahliyah menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara qana’ah terhadap perilaku insecure. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil uji regresi linier sederhana bahwa nilai signifikansi sebesar 0,000 ˂ 0,05 dan nilai t hitung sebesar -5.893 yang berarti semakin tinggi tingkat qana’ah pada siswa di Madrasah Aliyah Al-Ahliyah akan membuat tingkat insecure semakin rendah dan diperoleh nilai koefisien determinasi (R Square) sebesar 0.314 yang berarti bahwa pengaruh variable X (qana’ah) terhadap variabel Y (Perilaku insecure) adalah 31.4% sedangkan 68.6% perilaku insecure dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Tingkat qana’ah pada siswa-siswi Madrasah Aliyah Al-Ahliyah sebanyak 13 siswa-siswi atau sebesar 16,7% berkategori rendah, 54 siswa-siswi berkategori sedang atau sebesar 69,2%, dan 11 siswa-siswi berkategori tinggi sebesar 14,1%. Data tersebut menjelaskan bahwa mayoritas dari responden penelitian ini memiliki tingkat sikap qana’ah yang sedang dan rendah. Tingkat insecure pada siswa-siswi Madrasah Aliyah Al-Ahliyah sebanyak 11 siswa-siswi berkategori rendah sebesar 14,1%, 55 siswa-siswi berkategori sedang sebesar 70,5%, dan 12 siswa-siswi berkategori tinggi sebesar 15,4%. Mayoritas dari responden penelitian ini memiliki tingkat insecure yang sedang dan tinggi. Berdasarkan hasil uji hipotesis diketahui bahwa terdapat pengaruh negatif yang signifikan antara qana’ah dengan perilaku insecure pada siswa-siswi Madrasah Aliyah Al-Ahliyah. Hal ini berarti bahwa semakin tinggi tingkat qana’ah maka perilaku insecure akan semakin rendah dan semakin rendah tingkat qana’ah maka tingkat perilaku insecure akan semakin tinggi.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Inferiority feeling; Insecure; Psikologi; Qana’ah; Remaja
Subjects: Islam > Sufi Orders
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi
Depositing User: Intan Nurul Utami
Date Deposited: 08 Sep 2023 01:11
Last Modified: 08 Sep 2023 01:19
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/76009

Actions (login required)

View Item View Item