Pengaruh sikap tawakal dan ikhlas terhadap kecemasan pada petugas pemadam kebakaran di Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Garut

Kastina, Kastina (2023) Pengaruh sikap tawakal dan ikhlas terhadap kecemasan pada petugas pemadam kebakaran di Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Garut. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (95kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (277kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (177kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (690kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (550kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (513kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (667kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (33kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (153kB) | Request a copy

Abstract

Pekerjaan adalah kewajiban bagi setiap muslim yang beriman kepada Allah SWT. Al-Qur’an mengatur dan mendorong manusia untuk bekerja secara maksimal dan benar guna mendapatkan rezeki yang halal dan baik untuk menafkahkan diri maupun keluarganya. Pekerjaan yang dimaksud tentu saja merupakan pekerjaan yang bermanfaat dan berguna memberikan penghasilan dan keuntungan untuk memenuhi kebutuhan lahiriah dan batiniah manusia agar kuat melaksanakan ibadah kepada Allah SWT. Pemadam kebakaran adalah pekerjaan yang sangat penting dalam menjaga keselamatan masyarakat dan melindungi properti dari kebakaran. Tugas utama pemadam kebakaran adalah merespons dan mengatasi situasi darurat kebakaran, yang meliputi pencegahan dan pengendalian kebakaran, pemadaman kebakaran, penyelamatan, pemberdayaan masyarakat dan penanganan bahan berbahaya beracun (B3). Pemadam kebakaran mengalami berbagai gejala fisik dan mental, seperti tekanan tinggi, suhu tinggi, lingkungan kerja yang tidak stabil, kurang tidur gangguan kecemasan dan depresi. Salah satu problem solving untuk mengatasi dan mencegah kecemasan ialah dengan meningkatkan sikap tawakal dan ikhlas pada petugas pemadam kebakaran. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. yang dapat dikelompokan dalam penelitian lapangan (field research). Variable bebasnya adalah tawakal (X1) dan Ikhlas (X2), Variable terikatnya adalah kecemasan (Y). Populasi penelitian ini petugas pemadam kebakaran di kabupaten Garut yang bertugas di markas komando (mako) dengan jumlah sampel sebanyak 45 petugas Pengambilan sampel dengan teknik non-probability sampling. Untuk mengambilan data menggunakan metode skala likert. Sedangkan untuk metode analisis data menggunakan metode regresi berganda dengan bantuan program SPSS IBM 26 for Windows. Hasil penelitian menunjukan bawah untuk hasil uji hipotesis antara tawakal dan ikhlas secara simultan (bersama- sama) dengan kecemasan diperoleh Fhitung sebesar 34,039 dengan taraf signifikansi 0,000. Karena Fhitung > Ftabel (34,039 lebih besar dari 3,21) dan taraf signifikansi 0,000 < 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis diterima. Serta diperoleh nilai R Square sebesar 0,618 hal ini mengandung arti bahwa 61,8% tingkat kecemassan pada petugas pemadam kebakaran di Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Garut dipengaruhi oleh sikap tawakal dan kecemasan, sedangkan 38,2% dipengaruhi oleh predictor lain dan kesalahan-kesalahan lain (error sampling dan non sampling).

Actions (login required)

View Item