Pengaruh penerapan Sistem Informasi Kearsipan Dinamis (SIKD) terhadap pengelolaan arsip inaktif : Penelitian di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat

Jannah, Hani Nurul (2023) Pengaruh penerapan Sistem Informasi Kearsipan Dinamis (SIKD) terhadap pengelolaan arsip inaktif : Penelitian di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (169kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (198kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (210kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) 4_bab1.pdf Download (250kB) | Preview
	Text (BAB 2) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (264kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (341kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (428kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (200kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (118kB) | Request a copy

Abstract

Seiring perkembangan teknologi, penggunaan sistem informasi kearsipan mulai digunakan dengan tujuan mempermudah pekerjaan kearsipan. Sistem informasi adalah sekumpulan prosedur organisasi yang saat dilaksanakan akan memberikan informasi bagi pengambilan keputusan organisasi. Sistem Informasi Kearsipan Dinamis (SIKD) adalah sekumpulan komponen yang mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan menghasilkan informasi melalui proses mulai input hingga output. Dengan kata lain, sistem informasi kearsipan sangat dibutuhkan oleh lembaga atau organisasi pencipta arsip dalam menunjang pengelolaan arsip yang dimiliki sehingga lebih efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk mengetahui bagaimana Penerapan Sistem Informasi Kearsipan Dinamis (SIKD) di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat, (2) Untuk mendeskripsikan pengelolaan arsip inaktif di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat, (3) Untuk menganalisis pengaruh Sistem Informasi Kearsipan Dinamis (SIKD) terhadap pengelolaan arsip inaktif di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian ex post facto. Sampel pada penelitian ini berjumlah 37 orang pegawai Kearsipan Dinamis Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat. Pengumpulan data pada penelitian ini didapatkan melalui kuesionerdengan pengukuran data skala likert. Adapun teknik Analisis pada penelitian ini menggunakan bantuan program SPSS 26 dengan Analisis Instrumen (Uji Validitas dan Reliabilitas), Analisis Parsial Perindikator, Analisis Asumsi (Uji Normalitas dan Linearitas), Uji Regresi Linear Sederhana, Uji-T, Uji-F dan Uji Pengaruh (Koefisiensi Determinasi). Berdasarkan hasil pengujian secara statistik menunjukan perhitungan pada: (1) Sistem Informasi Kearsipan Dinamis (X) berada pada kualifikasi “Sangat Tinggi” yaitu 4,23 karena terdapat pada rentang interval 4,20-5,00, (2) Pengelolaan Arsip Inaktif (Y) berada pada kualifikasi “Tinggi” yaitu 4,17 karena terdapat pada rentang interval 3,40-4,19, (3) berdasarkan hasil uji signifikansi statistik T-test sebesar 0,014 < 0,05 dan diketahui nilai thitung > ttabel yaitu 2,574 > I,687. Yang berarti H1 diterima atau terdapat pengaruh secara parsial diantara sistem informasi kearsipan dinamis (X) terhadap pengelolaan arsip inaktif (Y). Hal ini dibuktikan juga dengan pengujian koefisiensi determinasi dengan perolehan nilai sebesar 0,681 atau dipersentasikan menjadi 68,1% yang berada pada kategori “kuat”. Sedangkan 31,9 % dipengaruhi oleh faktor lain diluar penelitian ini.

Actions (login required)

View Item