Analisis model Matematika SEIHR-SEI untuk penyebaran virus Zika dengan adanya Vector Control

Shiddiqie, Ichwal Afrizan (2023) Analisis model Matematika SEIHR-SEI untuk penyebaran virus Zika dengan adanya Vector Control. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) Cover Digilib.pdf Download (134kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) Abstrak Digilib_merged.pdf Download (515kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) Daftar Isi dll Digilib.pdf Download (674kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB-1 Digilib.pdf Download (1MB) | Preview
	Text (BAB II) BAB-2 Digilib.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text (BAB III) BAB-3 Digilib.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) BAB-4 Digilib.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB V) BAB-5 Digilib.pdf Restricted to Registered users only Download (680kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka Digilib.pdf Restricted to Registered users only Download (442kB) | Request a copy

Abstract

Virus Zika (ZIKV) adalah virus yang disebarkan oleh nyamuk Aedes Aegypti, jenis nyamuk yang juga menularkan penyakit demam berdarah dan chikungunya. Dalam tugas akhir ini, model matematika epidemiologi tipe SEIHR-SEI digunakan untuk menggambarkan dinamika penularan virus Zika. Populasi manusia dibagi menjadi lima kompartemen, yaitu Susceptible Humans (Sh), Exposed Humans (Eh), Infected Humans (Ih), Hospitalized Humans (Hh) dan Recovered Humans (Rh). Sedangkan populasi nyamuk (vector) dibagi menjadi tiga kompartemen, yaitu Susceptible Vectors (Sv), Exposed Vectors (Ev), dan Infected Vectors (Iv). Dari model SEIHR-SEI tersebut terdapat dua titik kesetimbangan, yaitu titik kesetimbangan kondisi bebas penyakit dan titik kesetimbangan kondisi endemik. Kestabilan dari model matematika dianalisis dengan menggunakan kriteria Routh-Hurwitz untuk menentukan kestabilan lokal dan menggunakan fungsi Lyapunov untuk menentukan kestabilan global. Bilangan reproduksi dasar (R0) yang menyatakan rata-rata jumlah infeksi baru yang dihasilkan oleh satu individu terinfeksi dalam populasi rentan dianalisis dengan menggunakan metode Next Generation Matrix (NGM). Hasil analisis model matematika menunjukkan bahwa titik kesetimbangan kondisi bebas penyakit stabil global pada saat R0 < 1 dan titik kesetimbangan kondisi endemik stabil pada saat R0 > 1. Adapun hasil analisis sensitivitas dari tiga parameter c, τ , dan ω berdasarkan indeks sensitivitas menunjukkan bahwa parameter c sebanding lurus secara linier dengan nilai R0. Sedangkan parameter τ dan ω berbanding terbalik secara ekponensial terhadap nilai R0, sehingga dapat berpengaruh besar terhadap perubahan nilai R0 yang dihasilkan.

Actions (login required)

View Item