Rahman, Gunawan Abdul (2009) Pelaksanaan Tabungan Amanah yang ditentukan secara Nominal untuk diikutsertakan dalam Tabungan Mudharabah di Bmt Al-akhyar Banjaran Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (420kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (560kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (426kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (3MB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (770kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (683kB) |
Abstract
BMT Al-Akhyar Banjaran Bandung merupakan suatu Lembaga Keuangan Syari'ah. Salah satu fungsinya yaitu mengumpulkan dana dengan berupa Modal Awal Tabungan dan pinjaman. Salah satu produk tabungannya adalah Tabungan Amanah. Dalam pelaksanaaanya Tabungan Amanah tersebut ditentukan secara nominal.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang konsep pelaksanaan Tabungan Amanah di BMT Al-Akhyar Banjaran Bandung, dan prinsip Tabungan Amanah tersebut, relevansinya dengan fiqih muamalah di BMT Al-Akhyar Banjaran Bandung. Penelitian ini didasarkan pada pemikiran, segala jenis Tabungan dibolehkan oleh Islam selama ketentuannya tidak mengandung unsur riba.Tabungan Amanah dalam aplikasinya sesuai dengan konsep Wadi'ah yang melahirkan hak dan kewajiban bagi masing-masing pihak sesuai dengan kesepakatan. Aqad Wadi'ah selalu adanya muamalah, maka harus didasarkan prinsip tolong menolong dan keadilan.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif melalui pendekatan studi kasus. Sedangkan pengumpulan datanya dilakukan dengan tehnik observasi, wawancara, dan didukung oleh studi kepustakaan dan dokumen.Hasil penelitian ini menyatakan bahwa Tabungan Amanah yang ditentukan secara nominal di BMT Al-Akhyar Banjaran Bandung dari data-data yang ditemukan, dalam operasionalnya menerapkan dua sistem, yaitu wadi'ah dan mudharabah.Sehingga harus melampaui jumlah tertentu untuk disertakan dalam mudharabah dimana apabila tabungan mencapai nominal Rp. 1.000.000,- menjadi mudharabah karena nasabah mendapatkan persentase dari BMT setiap bulannya. dan apabila kurang dari Rp. 1000.000,- menjadi wadi 'ah dimana nasabah tidak mendapatkan persentase dari tabungannya. Namun nasabah menginginkan tidak adanya pembatasan seperti yang ditentukan pihak BMT. Dengan demikian penulis berkesimpulan bahwa Tabungan Amanah ini mengandung prinsip tolong menolong antara nasabah adanya jaminan kemanan dan pihak BMT selaku pengelola dapat memanfaatkan untuk dipinjamkan, namun tidak menguntungkan bagi nasabah dan ada indikasi bahwa menginginkan keuntungan lebih dari tabungan tersebut. Dengan demikian kebijakan BMT Al-Akhyar Banjaran Bandung dalam prinsip keadilan tidak memihak pada nasabah,sehingga sebaiknya kebijakan penetapan Tabungan Amanah secara nominal untuk ditiadakan.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | tabungan;mudharabah;al-akhyar |
Subjects: | Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Muamalat, Muamalah/Hukum Perdata Islam |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Muamalah |
Depositing User: | PKL6 SMKN 11 GARUT |
Date Deposited: | 13 Oct 2023 02:05 |
Last Modified: | 13 Oct 2023 02:05 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/80124 |
Actions (login required)
View Item |