Sintesis Nanopartikel Zinc Oxide (Zno) secara Kopresipitasi menggunakan ekstrak buah pinang (Areca catechu L) dan aplikasinya sebagai Antibakteri pada Salmonella Typhimurium

Ramadani, Wulan (2023) Sintesis Nanopartikel Zinc Oxide (Zno) secara Kopresipitasi menggunakan ekstrak buah pinang (Areca catechu L) dan aplikasinya sebagai Antibakteri pada Salmonella Typhimurium. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (196kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (458kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (245kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (267kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (560kB)
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (815kB)
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (226kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (379kB)

Abstract

Sintesis nanopartikel zinc oxide (ZnO) dapat dilakukan melalui rute sintesis hijau (green synthesis). Rute tersebut dilakukan dengan menambahkan ekstrak tumbuhan pada tahap sintesisnya untuk menghindari aglomerasi. Dalam kerja kami, dipilih buah pinang (Areca catechu L) yang mana ekstrak buah pinang diperoleh menggunakan cara maserasi dalam pelarut etanol 96%. Sintesis ZnO diawali dengan menambahkan 1 mL ekstrak buah pinang ke dalam 50 mL larutan prekursor zinc asetat dihidrat ([Zn(CH3COO)2].2H2O) 1M, lalu ditambahkan 25 mL natrium hidroksida (NaOH) 2M secara perlahan melalui pengadukan. Kemudian endapan dinetralkan, dikeringkan, dan dikalsinasi pada suhu 400 ◦C untuk mendapatkan sampel ZnO. Sampel ZnO dikarakterisasi menggunakan X-Ray Diffraction (XRD) dan Scanning Electron Microscope (SEM). Sampel komposit ZnO/ekstrak dibuat melalui sonikasi dengan memvariasikan massa ZnOnya. Daya hambat seluruh sampel di uji pada bakteri Salmonella typhimurium. Hasil uji fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak etanol buah pinang mengandung alkaloid, flavonoid, tanin, dan triterpenoid. Pengukuran XRD menunjukkan sampel ZnO telah terbentuk, dengan ukuran partikel 17,87 nm melalui perhitungan Debye Scherrer dan persen kristalinitas 60,34%. Analisis SEM menunjukkan morfologi partikel ZnO adalah heksagonal dengan ukuran partikel 19,67863 ± 0,4727 nm melalui analisis ImageJ. Hasil uji daya hambat terhadap bakteri Salmonella typhimurium menunjukkan bahwa ekstrak buah pinang, komposit (ZnO-ekstrak), ZnO hasil pengeringan termasuk dalam kategori lemah sebagai antibakteri yaitu 7,52 mm , (7,26 mm; 6,48 mm; 7,02 mm) , dan 7,60 mm secara berurutan. Namun, sampel ZnO hasil kalsinasi memberikan daya hambat sebesar 12,75 mm dan tergolong sedang dalam menghambat bakteri Salmonella typhimurium. Hasil uji ZnO komersil menunjukkan daya hambat 6,88 mm dan kontrol positif 16,36 mm.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: nanopartikel ZnO; biosintesis; Areca catechu L; buah pinang; kopresipitasi; salmonella typhimurium.
Subjects: Inorganic Chemistry
Biochemistry > Biosynthesis
Technology of Industrial Chemicals > Organic Chemicals
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Kimia
Depositing User: Ramadani Wulan
Date Deposited: 18 Oct 2023 06:49
Last Modified: 18 Oct 2023 06:49
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/80357

Actions (login required)

View Item View Item