Pelaksanaan kaukus dalam mediasi pada perkara gugatan hak asuh anak di Pengadilan Agama Bandung

Fawziyah, Nita Nur (2023) Pelaksanaan kaukus dalam mediasi pada perkara gugatan hak asuh anak di Pengadilan Agama Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (59kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (178kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (443kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1 (2).pdf

Download (882kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (852kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (934kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (409kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (191kB) | Request a copy

Abstract

Mediasi menjadi alternatif penyelesaian sengketa yang bersifat win-win solution dengan harapan dapat mewujudkan perdamaian pada gugatan hak asuh anak. Mediasi memiliki metode yang digunakan yakni kaukus, kaukus adalah pertemuan terpisah antara pihak dengan mediator yang diatur dalam Pasal 14 huruf e Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan. Tujuan penelitian yaitu: 1) Untuk mengetahui pelaksanaan kaukus dalam mediasi pada perkara gugatan hak asuh anak di Pengadilan Agama Bandung. 2) Untuk mengetahui unsur penghambat dan pendukung dalam pelaksanaan kaukus dalam mediasi di Pengadilan Agama Bandung. 3) Untuk mengetahui perbandingan efektivitas mediasi dengan kaukus dan tanpa kaukus di Pengadilan Agama Bandung. Kerangka berpikir pada penelitian ini memfokuskan pada pembahasan pelaksanaan kaukus di Pengadilan Agama Bandung yang dianggap efektif dalam menyelesaikan permasalahan para pihak sehingga mediasi berhasil dengan kesepakatan perdamaian, namun tata cara pelaksanaannya tidak ditegaskan dalam Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 tahun 2016 hanya terdapat 1 pasal saja yang menjadi acauan dalam pelaksanaan kaukus. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan jenis penelitian kualitatif yang bersifat analisis deskriptif dengan pendekatan yuridis empiris, menganalisa peraturan undang-undang dengan kejadian aktual di masyarakat. Sumber data yang digunakan meliputi data primer yaitu Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2016 mengacu pada Pasal 14 huruf e dan studi lapangan berdasarkan wawancara dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara dengan Mediator di Pengadilan Agama Bandung, dan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: 1) Pelaksanaan kaukus dalam mediasi gugatan hak asuh anak di Pengadilan Agama Bandung dilakukan apabila terjadi kondisi berikut masih ada informasi-informasi penting yang belum terungkap, para pihak mengalami tekanan pada saat perundingan, proses mediasi tidak lagi produktif sehingga mediator perlu menganalisis tujuan para pihak dan menentukan apakah proses mediasi tetap dilanjut atau dihentikan. Tata cara pelaksanaan kaukus diatur oleh mediator. 2) Unsur penghambat diantaranya pertimbangan mediator tergantung pada kasus dan kondisi saat mediasi, Peraturan Mahkamah Agung yang menjadi acauan pelaksanaan kaukus hanya satu pasal saja, para pihak yang memiliki ego tinggi dan tetap pada pendiriannya, serta stigma masyarakat, dan sarana hanya memiliki satu ruang saja untuk pelaksanaan mediasi. Unsur pendukung diantaranya para pihak beritikad baik, teknik komunikasi, keterampilan, dan tekad mediator sangat tinggi untuk mewujudkan perdamaian. 3) Dalam perkara gugatan hak asuh anak di Pengadilan Agama Bandung, mediasi tanpa kaukus lebih efektif daripada mediasi dengan kaukus.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Mediasi; Kaukus; Hak Asuh Anak;
Subjects: Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Hukum Keluarga dan Hukum Perkawinan, Pernikahan menurut Islam
Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Hak dan Kewajiban Suami Istri Menurut Islam
Private Law > Domestic Relations, Family Law, Marriage
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Al-Ahwal Al-Syakhshiyah
Depositing User: Nita Nur Fawziyah
Date Deposited: 07 Nov 2023 08:48
Last Modified: 07 Nov 2023 08:55
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/81724

Actions (login required)

View Item View Item