Syah, Fajar Febrian (2023) Persepsi mahasiswa Jurnalistik mengenai Jurnalisme Profetik : Studi deskriptif pada mahasiswa Jurnalistik Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung angkatan 2019 tentang fungsi Jurnalistik dalam Al-Quran. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (233kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (200kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (33kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (487kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (301kB) | Request a copy |
||
|
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Download (577kB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (317kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (321kB) | Request a copy |
Abstract
Jurnalisme profetik merupakan salah satu aliran yang mengharuskan seorang praktisi jurnalistik mengemban tugas sebagai penerus Nabi. Dengan kemampuan yang dimiliki oleh seorang praktisi jurnalistik, mereka dapat mebenarluaskan kebaikan melalui informasi yang mereka sebarluaskan, dan hal tersebut merupakan salah satu bagian dari berdakwah. Selain itu, pada konsep jurnalisme profetik ini juga menyebutkan adanya fungsi jurnalistik dalam Al-Quran yaitu muaddib (sebagai pendidik), musaddid (sebagai pelurus informasi), muajddid (sebagai pembaharu), muwahid (sebagai pemersatu), dan mujahid (sebagai pejuang). Nilai-nilai tersebut juga yang diajarkan kepada mahasiswa Jurnalistik Universitas Islam Negeri Bandung guna mengahadapi dunia jurnalistik yang semakin membaik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa Jurnalistik Universitas Islam Negeri Bandung angkatan 2019 mengenai jurnalisme profetik terhadap fungsi jurnalistik dalam Al-Quran. Fokus penelitian ini meliputi pada konsep muaddib, musaddid, mujaddid, muwahid, dan mujahid. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu untuk menggambarkan hasil penelitian ini secara rinci mengenai persepsi mahasiswa Jurnalistik Universitas Islam Negeri Bandung angkatan 2019. Metode kualitatif ini dilakukan dengan cara mahasiswa jurnalistik yang telah memenuhi syarat sebagai informan. Penelitian ini berdasarkan konsep fungsi jurnalistik dalam Al-Quran yang dikemukakan dalam Muzzakir (2020:45) yaitu muaddib (sebagai pendidik), musaddid (sebagai pelurus informasi), muajddid (sebagai pembaharu), muwahid (sebagai pemersatu), dan mujahid (sebagai pejuang). Berdasarkan hasil dari penelitian yang telah dilakukan, kesimpulan penelitian ini adalah para informan memahami konsep muaddid sebagai informasi yang mereka sebarluaskan oleh praktisi jurnalistik harus terbukti kebenarannya guna mencerdaskan khalayak. Kemudian dalam konsep Musaddid diharapkan seorang praktisi jurnalistik dapat sebagai pelurus informasi, serta menjadi kontrol sosial di tengah masyarakat. Mujaddid, seorang praktisi jurnalistik harus memiliki prinsip Islam yang moderat dengan menerapkan nilai-nilai ke-Islaman. Muwahid, informasi yang praktisi jurnalistik sebarluaskan harus bersifat adil dan tidak sama sekali memihak. Mujahid, seorang praktisi jurnalistik yang menegakkan kebenaran dengan semaksimal mungkin merupakan salah satu tingkah jihad di jalan Allah.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Persepsi; Mahasiswa; Jurnalisme Profetik |
Subjects: | Journalism and Newspapers in Indonesia Islam Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Ilmu-ilmu Al-Qur'an |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Jurnalistik |
Depositing User: | Fajar Febrian Syah |
Date Deposited: | 21 Nov 2023 01:31 |
Last Modified: | 21 Nov 2023 01:31 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/82405 |
Actions (login required)
View Item |