Widianti, Nikma (2006) Hak Persamaan dan Kebebasan bagi Warga Negara menurut Baharuddin Lopa. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (233kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (530kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (358kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (3MB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (844kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (623kB) |
Abstract
Ketika permasalahan Hak Asasi Manusia menjadi agenda yang banyak di bicarakan di berbagai belahan dunia, pengakuan dan perlindungan hak-hak asasi manusia menjadi sebuah komponen terpenting dari sebuah negara. Banyak ahli hukum dan pemikir mencoba menggali berbagai konsep untuk melindungi hak dasar manusia tersebut dalam rangka meningkatkan taraf Sesejahteraan manusia yang lebih beradab. Salah satu yang konsisten mempeijuangkan Hak-hak Asasi Manusia di Indonesia adalah Baharuddin Lopa. Ia menawarkan konsep Hak Asasi Manusia (HAM) dari back ground-nya sebagai seorang ahli hukum yang pemikirannya banyak dipengaruhi pemikiran Islam. Diantara konsep hak asasi yang ditawarkan, konsep tentang hak persamaan dan kebebasan menurutnya merupakan hal yang paling fundamental. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui latar belakang pemikiran Baharuddin Lopa tentang hak persamaan dan kebebasan. Di samping itu untuk menjelaskan relevansi pemikiran Baharuddin Lopa tersebut dengan prinsip-prinsip yang terkandung dalam Siyasah Dusturiyah. Penelitian ini bertolak dari pemikiran bahwa pada hakikatnya Hak Asasi Manusia terdiri dari dua hak dasar yang paling fundamental, yaitu hak persamaan dan kebebasan. Yang mana Tuhan telah menganugerahkan hak persamaan dan kebebasan ini kepada manusia sebagai hak asasi. namun dalam pelaksanaannya harus disertai dengan tanggung jawab. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode book survey (penelitian kepustakaan), serta metode deskriptif untuk memberi gambaran yang luas kemudian penulis mencoba menarik kesimpulan dari konsep umum menuju pembahasan yang lebih khusus. Untuk menunjang kedua metode tersebut. penulis menggunakan metode historis. Adapun dalam mengumpulkan data, penulis mengumpulkan data yang terbagi dalam data primer dan data sekunder. Data primer merupakan data inti yang berisi tentang pengkajian dan penelaahan pemikiran Baharuddin Lopa, kemudian didukung data sekunder berupa pemikiran-pemikiran tokoh lain. Dapat disimpulkan, bahwa sejarah perkembangan Hak Asasi Manusia merupakan salah satu faktor yang melatarbelakangi pemikiran Bahruddin Lopa. Pemikirannya tentang hak persamaan dan kebebasan juga mempunyai relevansi dengan Siyasah Dusturiyah berkenaan dengan prinsip-prinsip yang terkandung di dalamnya, seperti prinsip persamaan (al-musawah), prinsip kebebasan (al-huriyah) dan prinsip musyawarah.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Persamaan; warga; baharuddin |
Subjects: | Constitutional and Administrative Law |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Siyasah |
Depositing User: | PKL7 SMKN 8 GARUT |
Date Deposited: | 22 Nov 2023 07:01 |
Last Modified: | 22 Nov 2023 07:01 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/82498 |
Actions (login required)
View Item |