Atlas semesta dunia karya Adinegoro tahun 1952-1957

Nur'aeni, Irma (2023) Atlas semesta dunia karya Adinegoro tahun 1952-1957. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) Cover.pdf Download (285kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) Abstrak.pdf Download (233kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) Daftar ISi.pdf Download (449kB) | Preview
	Text (BAB I) BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (691kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (681kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (234kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (345kB)

Abstract

Atlas merupakan lembaran lembaran peta yang dibukukan, sedangkan peta merupakan bahasa ilmu pengetahuan. Terdapat ribuan informasi yang terkandung dalam peta, bukan hanya sekedar informasi mengenai kondisi geografis saja, akan tetapi lebih luas daripada itu. Adapun ilmu yang membahas mengenai peta ini disebut Kartografi. Atlas Semesta Dunia karya Adinegoro merupakan salah satu karya dari seorang jurnalis pada abad ke-19 yang memiliki ketertarikan pada ilmu kartografi, Adinegoro. Ia menyusun Atlas Semesta Dunia, berbeda dari atlas-atlas sebelumnya, selain menjadi atlas pertama yang berbahasa Indonesia, Atlas Semesta Dunia memiliki kelebihan seperti menjadikan Indonesia sebagai pusat dalam artian memberikan perhatian lebih untuk Indonesia. Adinegoro merupakan salah satu penyusun Atlas Semesta Dunia, adapun Adam Bachtiar dan Soetopo sebagai pembantu Adinegoro dalam penyusunan Atlas Semesta Dunia. Atlas Semesta Dunia ini sangat berpengaruh pembentukan jati diri bangsa terutama dalam bidang pendidikan, Atlas Semesta Dunia menjadi referensi bagi penyusunan Atlas-Atlas Setelahnya dalam kurun waktu tahun 1952-1957. Berdasarkan hasil pemaparan diatas, maka dari itu penulis berhasil merumuskan beberapa rumusan masalah, diantaranya: Pertama, Bagaimana Riwayat Hidup Adinegoro dan Perkembangan Kartografi di tahun 1952 hingga tahun 1957. Kedua, Bagaimana Pengaruh Atlas Semesta Dunia terhadap pembuatan peta setelahnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Penelitian Sejarah dimulai dari Heuristik (pengumpulan dana atau sumber), Kritik (verifikasi Sumber), Interpretasi (penafsiran sumber), hingga Historiografi (penulisan sejarah). Hasil dari penelitian yang telah dilakukan, penulis dapat menyimpulkan bahwa Adinegoro merupakan seorang jurnalis yang mendapatkan gelar sebagai bapak perintis Pers atas jasanya dalam bidang jurnalis, memiliki ketertarikan terhadap ilmu kartografi dan menyusun atlas pertama berbahasa Indonesia yaitu Atlas Semesta Dunia, kartografi di Indonesia dimulai sejak zaman VOC yang pada masa itu diperlukan untuk keperluan dagang, yang berawal dari peta sederhana dengan gambar wilayah yang kasar dan tidak berwarna hingga menjadi peta yang memiliki gambar serta unsur-unsur yang lebih detail dan warna yang lebih variatif di tahun 1950an. Pengaruh Atlas Semesta Dunia terhadap pembentukan jati diri bangsa sangat berpengaruh, dengan diterbitkannya atlas ini Indonesia jadi memiliki identitas dan menunjukkan bahwa Indonesia merupakan negara yang Independen karena pada kurun waktu tahun 1952-1957 masyarakat sedang menerbitkan buku�buku juga atlas untuk menunjang pembentukan karakter Indonesia pada masa itu.

Actions (login required)

View Item