Sanksi bagi pengedar minuman keras dalam pasal 204 KUHP persfektif hukum pidana islam

Amelya, Reza (2023) Sanksi bagi pengedar minuman keras dalam pasal 204 KUHP persfektif hukum pidana islam. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_COVER.pdf

Download (145kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf

Download (178kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISIBA)
3_DAFTARISI.pdf

Download (67kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_BAB1.pdf

Download (274kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_BAB2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (354kB)
[img] Text (BAB III)
6_BAB3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (348kB)
[img] Text (BAB IV)
7_BAB4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (181kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTARPUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (227kB)

Abstract

Minuman keras adalah minuman yang diharamkan dalam agama Islam, tetapi pada saat ini banyak sekali bisnis tentang jual beli minuman keras di kota maupun di desa bahkan hampir semua kalangan dapat membeli minuman tersebut. Akibatnya tidak sedikit orang yang meninggal dunia akibat meminum minuman keras. Tentang penjualan minuman keras ini di atur dalam KUHP, salah satu pasal yang mengatur yaitu terdapat dalam pasal 204 KUHP. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sanksi terhadap pelaku penjual minuman keras dalam hukum pidana Islam. Untuk mengetahui Sanksi Bagi Pengedar Minuman Keras Dalam Pasal 204 KUHP Perspektif Hukum Pidana Islam. Tindak pidana pengedaran minuman keras yang membahayakan nyawa orang lain merupakan tindak pidana yang diatur dalam KUHP. Kerangka berfikir yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori jarimah, jarimah diartikan sebagai perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh syara’ dan ditentukan hukumannya oleh Allah SWT, baik dalam bentuk sanksi yang sudah jelas ketentuannya (had) maupun sanksi yang belum jelas ketentuannya (ta’zir). Inti dari jarimah adalah adanya maksud mengambil ketentuan hukum yang belum ada dalam syara melainkan diserahkan kepada ulil amri untuk memberikan hukuman sesuai dengan perbuatan pelaku. Penelitian ini menggunakan metode hukum normatif (yuridis normative), yaitu metode atau cara yang dipergunakan dalam penelitian hukum yang dilakukan dengan cara meneliti bahan hukum yang ada. Jenis penelitia kualitatif, yang dikumpulkan dengan cara studi kepustakaan. Adapun sumber penelitian yang digunakan adalah sumber penelitian primer dan sekunder. Sumber penelitian primer bersumber dari KUHP adapun data sekunder yang diambil melalui perantara atau pihak yang telah mengumpulkan data tersebut yakni penelitian sebelumnya yang menjadi rujukan dalam pembuatan skripsi. Hasil dari penelitian Sanksi bagi Pengedar atau penjual minuman keras walaupun tidak diatur oleh nash tentang hukumannya, namun sebagaimana dijelaskan diatas bahwa suatu jarimah ini termasuk dalam jarimah tidak langsung artinya seorang pengedar ini walaupun tidak ada kesepakatan untuk secara bersama melakukan jarimah namun dalam suatu kegiatannya mengundang untuk orang melakukan jarimah ini, menurut ulama fiqh, jarimah ini dikatakan dengan jarimah isytirak bit-tasabbubi. Seperti yang telah dijelaskan melihat unsur jarimah yang dilakukan oleh pengedar dan penjual minuman keras ini termasuk dalam jarimah ta’zir, artinya jarimah ini diberikan hukuman oleh hakim atas perbuatannya, namun dalam ta’zir ketentuan batas hukumannya tidak bisa diketahuinya.jadi sanksi yang dapat dikenakan adalah sanksi ta’zir. Adapun sanksi ta’zir yang dapat dikenakan terhadap pelaku adalah hukuman jilid, penjara, pengasingan, hukuman yang berkaitan dengan harta, ancaman, nasihat, pengumuman kesalahan secara terbuka dan kafarat. Dalam hukum pidana positif dan hukum pidana islam tidak memiliki kontradiksi dalam penentuan sanksi bagi pengedar minuman keras.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Minuman keras; tindak pidana; ta'zir
Subjects: Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum
Depositing User: Reza Amelya
Date Deposited: 21 Dec 2023 07:48
Last Modified: 21 Dec 2023 07:48
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/83447

Actions (login required)

View Item View Item