Salim, Agus (2012) Penafsiran Ibnu Katsir tentang ayat-ayat penciptaan wanita dalam Al-Quran: Studi atas tafsir al-Qurân al-'Adzhim. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (78kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (129kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (115kB) | Preview |
|
Text (BAB I - BAB IV)
4_bab1sd4.pdf Restricted to Registered users only Download (831kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
5_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (170kB) |
Abstract
Al-Quran secara eksplisit tidak menjabarkan tentang bagaima penciptaan wanita pertama. Berbeda dengan penciptaan adam yang dijelaskan secara eksplisit di dalam al-Quran. Hal inilah yang dapat melahirkan perbedaan dikalangan para ulama dalam menafsirkan tentang penciptaan wanita. Dari berbagai ayat-ayat al-Quran yang berkaitan tentang penciptaan wanita, yang menjadi pokok persoalan adalah mengenai lafadz min, nafs, zawj, para ulama berbeda pandangan dalam memahami lafadz tersebut didalam al-Quran. Mayoritas ulama khususnya ulama klasik memahami bahwa kata min nafs wahidah adalah “Adam as� yang artinya bahwa wanita tercipta dari bagaian tubuh Adam yaitu tulang rusuknya, sedangkan ulama kontemporer memahami bahwa min nafs wahidah berarti “jenis yang satu/sama� yang berarti bahwa wanita itu tercipta sama dengan bahan penciptaan Adam yaitu dari tanah. Penelitian ini bermaksud untuk meneliti bagaimana metodologi Ibnu Katsir tentang ayat-ayat penciptaan wanita, serta bagaimana penafsiran Ibnu Katsir tentang ayat-ayat penciptaan wanita didalam tafsir al-Quran al-Adzhim Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui metodologi serta penafsiran Ibnu Katsir tentang ayat-ayat penciptaan wanita dalam tafsirnya yang berjudul tafsir al-Quran al-Adzhim. Metode penelitian yang dilakuakan dalam penulisan skripsi ini adalah kualitatif yang bersifat deskriptif analitis. Langkah awal mengumpulkan ayat-ayat al-Quran yang berhubungan dengan penciptaan wanita, kemudian ayata-ayat tersebut ditafsirkan dengan menggunakan kitab tafsir yang di karang oleh Ibnu Katsir yang berjudul Tafsir al-Quran al-Adzhim, kemudian menganalisis penafsiran Ibnu Katsir dalam kitab tafsirnya itu, selanjutnya penulis menyimpulkan kedalam beberapa kalimat. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa metodologi tafsir yang digunakan Ibnu Katsir adalah metode tahlili, dimana dalam menafsirkan ayat-ayat al-Quran khususnya tentang penciptaan wanita, Ibnu Katsir menggunakan penafsiran al-Qur’an denagan al-Quran, dengan hadits Nabi, pendapat para sahabat, dan tabiin. Ibnu Katsir berpendapat bahwa wanita (Hawa) diciptakan oleh Allah berbeda dari laki-laki (Adam), dimana wanita diciptakan dari tulang rususk Adam ketika Adam tertidur didalam surga. Ibnu Katsir memahami kata min nafs wahidah (dari diri yang satu) adalah ‘bagian’ yang arinya bahwa wanita (Hawa) diciptakan dari bagian tubuh Adam yaitu tulang rusuknya, pemahaman ini berlanjut kepada penafsiran kata wa khalaqa minha zaujaha yang berari pasangannya yaitu Hawa.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Al-Qur'an; Ayat-ayat penciptaan wanita; Tafsir Ibnu Katsir; |
Subjects: | Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Tafsir Al-Qur'an |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tafsir Hadits |
Depositing User: | Users 30 not found. |
Date Deposited: | 15 Mar 2016 01:41 |
Last Modified: | 07 Feb 2019 07:42 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/835 |
Actions (login required)
View Item |