Meidyatama, Sigit (2024) Implementasi kebijakan kawasan tanpa rokok Dinas Kesehatan Kota Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_Cover.pdf Download (165kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (221kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftar isi.pdf Download (188kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (311kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (242kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (231kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (869kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (162kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (192kB) | Request a copy |
Abstract
Indonesia: Merokok di tempat umum merupakan permasalahan serius yang dapat membahayakan kesehatan dan mengganggu kenyamanan orang lain. Komitmen Pemerintah Kota Bandung melalui Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2021 tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR). Adanya Perda bertujuan melindungi masyarakat dari bahaya asap rokok serta mewujudkan Kota Bandung yang bersih dan sehat. Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi kebijakan KTR di Kota Bandung ditinjau dari aspek Content of Policy dan Context of Implementation. Penelitian ini menggunakan teori implementasi kebijakan yang dikemukakan oleh Meilee Grindle (1980) yang mempunyai yang membahas 2 dimensi utama yaitu Content of Policy merujuk pada isi kebijakan yang mencakup tujuan, program, target grup, dan sumber daya pendukung, sedangkan Context of Implementation merujuk pada konteks pelaksanaan kebijakan yang meliputi kepentingan terkait, karakteristik lembaga dan penguasa, serta kepatuhan dan daya tanggap pelaksana. Kedua dimensi Content of Policy dan Context of Implementation ini saling berinteraksi dan berpengaruh terhadap tingkat keberhasilan implementasi sebuah kebijakan publik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan studi dokumen. Dalam analisis data peneliti dibantu dengan menggunakan software Nvivo 12 sebagai aplikasi analisis data kualitatif dan mencari kata kunci dalam menentukan hasil penelitian. Hasil dari penelitian menjelaskan secara regulasi, implementasi kebijakan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) Dinas Kesehatan Kota Bandung sudah cukup baik ditunjukkan dengan adanya payung hukum Perda serta tujuan dan sasaran yang realistis terhadap wilayah prioritas. Sementara dari sisi konteks implementasi, meski sudah ada Satgas KTR lintas dinas, tantangan yang masih dihadapi adalah keterbatasan SDM pengawas dan masih adanya pelanggaran sebagian masyarakat. Secara keseluruhan, implementasi kebijakan KTR Kota Bandung dinilai sudah cukup baik meski masih perlu adanya peningkatan dari sisi SDM, sosialisasi dan pengawasan agar tujuan kebijakan dapat tercapai secara optimal pada masa mendatang. English: Smoking in public places is a serious problem that can endanger health and disturb the comfort of others. The Bandung City Government's commitment through Regional Regulation Number 4 of 2021 concerning Smoke Free Areas (KTR) aims to protect the community from the dangers of cigarette smoke and realize a clean and healthy Bandung City. This study aims to analyze the implementation of the KTR policy in Bandung City in terms of the Content of Policy and Context of Implementation. This study uses a policy implementation theory proposed by Meilee Grindle (1980) which has two main dimensions, namely Content of Policy which refers to the content of policies that include goals, programs, target groups, and supporting resources, while Context of Implementation refers to the policy implementation context which includes related interests, characteristics of institutions and authorities, as well as compliance and responsiveness of implementers. The two dimensions of Content of Policy and Context of Implementation interact with each other and influence the level of success in implementing a public policy. This research uses qualitative research methods with a descriptive approach. Data collection techniques in this study were observation, interviews, and document study. In analyzing the data, the researcher was assisted by using Nvivo 12 software as a qualitative data analysis application and looking for keywords in determining the research results. The results of the study explain that in terms of regulations, the implementation of the Smoke Free Zone (KTR) policy in Bandung City is quite good, as indicated by the existence of a clear Regional Regulation umbrella and realistic goals and targets for priority areas. Meanwhile, in terms of the implementation context, although there is an inter-agency KTR Task Force, the challenges that are still faced are the limited supervision human resources and there are still violations by some people. Overall, the implementation of the Bandung City KTR policy is considered quite good, although there is still a need for improvements in terms of HR, socialization and supervision so that policy objectives can be achieved optimally in the future.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kebijakan; Kawasan Tanpa Rokok; Kesehatan |
Subjects: | Public Administration > Public Administration in Indonesia Specific Field of Public Administration > Administration of Health Services |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik |
Depositing User: | Sigit Meidyatama |
Date Deposited: | 18 Jan 2024 08:30 |
Last Modified: | 18 Jan 2024 08:30 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/84201 |
Actions (login required)
View Item |