Anwar, Yusril Fauzan (2023) Peralihan Hak Asuh Anak dari Ibu kepada Ayah dalam Putusan nomor 3981/PDT.G/2021/PA.Cjr. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Text (COVER)
COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (56kB) |
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Restricted to Registered users only Download (25kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf Restricted to Registered users only Download (325kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Restricted to Repository staff only Download (696kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (440kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (331kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (704kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (46kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (385kB) |
Abstract
Pokok perkara yang menjadi permasalahan dalam putusan Nomor 3981/Pdt.G/2021/PA.Cjr merupakan upaya cerai gugat dari Penggugat selaku ibu yang ingin menggugat Tergugat selaku ayah dan juga ingin mendapatkan hak untuk mengasuh anak dalam perceraian mereka yang dimana statusnya belum berumur 12 tahun (Mummayyiz) akan tetapi Majelis Hakim memutuskan untuk memberikan Hak Asuh Anak kepada tergugat selaku ayah kandung berdasarkan keinginan anak itu sendiri yang dimana hal ini tidak sesuai dengan pasal 105 huruf dalam Kompilasi Hukum Islam (KHI). Penelitian ini bertujuan untuk duduk perkara, pertimbangan hukum Pengadilan Agama Cianjur dari aspek Hukum Materiil dan dasar pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Agama Cianjur dalam menetapkan anak diasuh oleh ayah kandung dalam putusan Nomor 3981/Pdt.G/2021/PA.Cjr Penelitian ini berlandaskan pada pasal 105 Kompilasi Hukum Islam yang menyatakan bahwa Pemeliharaan anak yang belum mumayyiz atau belum berumur 12 (dua belas) tahun adalah hak ibunya. Namun tidak demikian yang pernah terjadi di Pengadilan Agama Cianjur, hak asuh anak diberikan kepada ayah, dengan demikian terdapat perbedaan antara ketentuan dalam hukum positif dan fikih dan Putusan Pengadilan Nomor 3981/Pdt.G/2021/PA.Cjr.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis isi (content analysis), dan juga menggunakan pendekatan yuridis normatif . Sumber data utama adalah Putusan Pengadilan Agama Cianjur No.3981/Pdt.G/2021/PA.Cjr, buku-buku, literature ilmiah dan aturan perundang-undangan relevan sebagai data sekunder. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa: Pertama, fakta hukum yang dapat dibuktikan kebenarannya dengan bukti dan pernyataan tergugat yang mengakui sudah ada kesepakatan antara penggugat dan tergugat bahwa anak berada dalam hak asuh ayah sebagai ayah kandung nya. Kedua, landasan yang digunakan Majelis Hakim dalam pertimbangan hukum perkara ini ialah pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 dan Yurisprudensi Mahkamah Agung. Ketiga, Majelis Hakim mempertimbangkan keputusan berdasarkan faktor yang mencakup perselisihan yang terus menenerus terjadi antara pasangan, kriteria percearian yang diatur dalam Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 tentang pelaksanaan Undang-undang Nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan. penentuan hak asuh anak dalam perceraian bergantung pada yurisdiksi hukum negara, kepentingan terbaik, kesejahteraan bagi anak itu sendiri dan kepatuhan terhadap hukum Islam.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Anak; Putusan Pengadilan; Peralihan Hak Asuh; Perceraian; |
Subjects: | Islam > Marriage and Family Life Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Hukum Keluarga dan Hukum Perkawinan, Pernikahan menurut Islam Culture and Institutions > Marriage Private Law Private Law > Domestic Relations, Family Law, Marriage |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Al-Ahwal Al-Syakhshiyah |
Depositing User: | Yusril Fauzan Anwar |
Date Deposited: | 30 Jan 2024 00:43 |
Last Modified: | 30 Jan 2024 00:43 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/84536 |
Actions (login required)
View Item |