Efektivitas penggunaan Tapping Box bagi wajib pajak di Bapenda Kabupaten Bandung

Andita, Anisya Putri (2023) Efektivitas penggunaan Tapping Box bagi wajib pajak di Bapenda Kabupaten Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (208kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (276kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (195kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (387kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (342kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (258kB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (802kB)
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (229kB)

Abstract

Sektor penerimaan keuangan di Indonesia salah satu pokok utamanya bersumber dari pungutan pajak. Sistem pungutan penerimaan pajak restoran, hotel, parkir dan hiburan diatur oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bandung. Pemungutan pajak di Kabupaten Bandung pada awalnya menggunakan cara pembayaran pajak secara self assessment. Pada pelaksanaan pemungutan pajak terdapat permasalahan salah satunya pemalsuan yang dilakukan wajib pajak dalam perhitungan serta pelaporan pajak. Penyadaran akan lemahnya sistem pemungutan pajak sehingga Bapenda Kabupaten Bandung meluncurkan sistem/alat bernama tapping box. Pemerintah Kabupaten Bandung telah mengeluarkan ketetapan penggunaan alat tapping box sejak tahun 2019. Tapping box adalah mesin sistem monitoring atau alat pengamatan jejak rekam yang menghimpun semua data transaksi yang dihasilkan guna meningkatkan efektifitas penerimaan pajak. Dengan demikian, Bapenda akan mengetahui secara langsung transaksi di empat sektor perpajakan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efektivitas penggunaan tapping box bagi wajib pajak di Badan Pendapatan Daerah kabupaten Bandung dengan menggunakan teori sebagai tolak ukur optimalnya suatu efektivitas program. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dengan teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara dengan informan dengan menggunakan teknik purposive sampling dan dokumentasi. Dan teknik analisis data terstruktur yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Sebagai tolak ukur optimalnya suatu efektivitas program, penelitian ini menggunakan teori dari Sutrisno (2007) tentang efektivitas program terdiri dari 5 dimensi untuk mengukur keberhasilan suatu program yaitu: (1) pemahaman program, (2) ketepatan sasaran, (3) ketepatan waktu, (4) pencapaian tujuan, dan (5) perubahan nyata. Hasil penelitian bahwa efektivitas penggunaan alat tapping box bagi wajib pajak di Bapenda Kabupaten Bandung menunjukkan belum sepenuhnya optimal. jika dilihat dari dimensi pemahaman program penerapannya dapat dikatakan belum optimal karena kurangnya pemahaman masyarakat mengenai program tapping box, dimensi tepat sasaran sudah optimal penerapannya karena sesuai dengan peraturan yang berlaku dan kriteria sasaran dari wajib pajak tepat, dimensi tepat waktu sudah optimal karena tiap tahunnya bapenda dan pihak ketiga selalu mengupayakan pengadaan alat tapping box bagi wajib pajak yang potensial, dimensi pencapaian tujuan dapat dikatakan belum optimal terlihat dari pelaksanaannya yang belum mencapai tujuan dari pemasangan alat untuk meningkatkan pengelolaan pajak daerah, dimensi perubahan nyata dapat dikatakan belum optimal juga masih terdapat banyak kendala yang di rasakan oleh wajib pajak.

Actions (login required)

View Item