Perkembangan seni Batik Trusmi di Cirebon tahun 1940-2022

Farhan, Farhan (2023) Perkembangan seni Batik Trusmi di Cirebon tahun 1940-2022. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (106kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (131kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (88kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (194kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (56kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (106kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perkembangan motif dan warna Mega Mendung di kawasan sentra batik Trusmi Cirebon, Jawa Barat. Fokus penelitian ini adalah perkembangan motif dan warna Mega Mendung di kawasan sentra batik Trusmi Cirebon, Jawa Barat. Manfaat penelitian secara teoritis adalah menambah pengetahuan dan memperluas wawasan bagi generasi muda khususnya pada mahasiswa Program Studi Sejarah Peradaban Islam, manfaat secara praktis adalah sebagai bahan acuan referensi dan secara teoritis dapat memperkaya kajian ilmiah di bidang seni kerajinan batik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Untuk mengetahui sejarah seni Batik Trusmi di Cirebon serta menganalisis Perkembangan mengenai jenis jenis,corak serta sistem teknologi dalam seni Batik Trusmi di Cirebon. Metode yang digunakan ialah metode sejarah, yaitu heuristik, kritik, interpretasi, dan historigrafi. Sumber-sumber yang di dapat oleh penulis berupa foto, arsip, serta kesaksian yang di dapat dari pelaku dan saksi-saksi sejarah yang berhubungan dengan penelitian ini. Mengenai arsip yang di dapat ini memiliki kualitas yang baik, baik secara fisik maupum isinya. Interpretasi menggunakan teori pendekatan kebudayaan dari kuntowijoyo yang di anggap relavan dan selaras dengan judul yang diteliti. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perkembangan motif dan warna batik Mega Mendung yang terdapat di kawasan sentra batik Trusmi. Pada awalnya motif batik Mega Mendung seperti awan bergumpal dan mendominasi bagian kain. Seiring dengan perkembangannya, motif Mega Mendung dikombinasikan dengan ciri khas motif batik dari Cirebon seperti singa barong, cumi-cumi, gentong, dan lain-lain. Proses pembuatan desain Mega Mendung dibuat secara manual digambar oleh perajin. Motif Mega Mendung terdiri dari ornamen utama, ornamen tambahan, dan isen-isen. Warna yang digunakan pada Mega Mendung awalnya adalah bangbiru (merah biru) dengan latar kain berwarna merah dan gradasi biru pada motifnya. Ada beberapa jenis batik dari daerah lain seperti Jambi, Pekalongan, dan Solo. Setelah terjadi perkembangan Mega Mendung kini menggunakan beraneka warna seperti merah, biru, ungu, hijau, dan lain-lain. Pewarna yang digunakan pada Mega Mendung adalah pewarna sintetis seperti naphtol dan indigosol. Pada perkembangan warna Mega Mendung tidak selalu menggunakan gradasi warna pada motifnya.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Perkembangan; Motif; Warna; Mega Mendung
Subjects: Arts
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam
Depositing User: farhan muammar
Date Deposited: 21 Mar 2024 05:12
Last Modified: 21 Mar 2024 05:12
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/85888

Actions (login required)

View Item View Item