Alghifari, Muhammad Faruq (2023) Pemikiran Pendidikan Islam Ibnu Khaldun dan relevansinya dengan Merdeka Belajar : Analisis Ilmu Pendidikan Islam. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (Cover)
Cover.pdf Download (189kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (133kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (153kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
Skripsi Full Hasil Revisi- Faruq (3)-13-33.pdf Restricted to Registered users only Download (275kB) | Request a copy |
||
Text (BAB II)
Skripsi Full Hasil Revisi- Faruq (3)-34-61.pdf Restricted to Registered users only Download (250kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
Skripsi Full Hasil Revisi- Faruq (3)-62-67.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
Skripsi Full Hasil Revisi- Faruq (3)-68-124.pdf Restricted to Registered users only Download (473kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
Skripsi Full Hasil Revisi- Faruq (3)-125-126.pdf Restricted to Registered users only Download (160kB) | Request a copy |
||
Text (Daftar Pustaka)
Skripsi Full Hasil Revisi- Faruq (3)-127-132.pdf Restricted to Registered users only Download (171kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa pemikiran pendidikan Islam selalu berkembang dari masa ke masa serta diracik oleh satu ilmuwan ke ilmuwan lainnya. Ibnu Khaldun termasuk ke dalam ilmuwan yang meracik konsep Pendidikan Islam pada abad ke-14 di mana kondisi Islam sedang terpuruk di berbagai aspek kehidupan. Oleh karena itu konsep pendidikan Ibnu Khaldun ini menjadi penting untuk diungkap di masa sekarang menimbang kondisi umat Islam yang hampir sama dengan kondisi umat Islam di zaman Ibnu Khaldun hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pemikiran Pendidikan Islam yang digagas oleh Ibnu Khaldun serta direlevansikan dengan Merdeka Belajar yang notabene menjadi kurikulum utama di Indonesia saat ini. Penelitian ini mengungkap bagaimana pemikiran pendidikan Islam Ibnu Khaldun serta menjelaskan bagaimana konsep Merdeka Belajar lalu mencari relevansi diantara keduanya memakai analisis Ilmu Pendidikan Islam yang mana mempunyai beberapa komponen yaitu : Tujuan, Metode, Kurikulum, Pendidik, Peserta didik, dan Evaluasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan datanya menggunakan pengumpulan data kepustakaan (Library Research) secara kondisi alamiah (Natural Setting) sumber primer berupa buku-buku, jurnal maupun literatur lainnya. Sedangkan teknik analisis datanya menggunakan analisis Miles & Huberman dengan mereduksi, menyajikan data serta menarik kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa : Tujuan pendidikan Islam menurut Ibnu Khaldun maupun Merdeka belajar sama-sama mengintegrasikan aspek duniawi dan ukhrawi. Kurikulum pendidikannya pun sama-sama memadukan aspek duniawi dan ukhrawi. Adapun mengenai metode pembelajaran Ibnu Khaldun yang relevan dengan merdeka belajar adalah: Metode Tadarruj (Pentahapan), Metode Jidal (Dialektika), Metode Rihlah (Widya-wisata), Metode Al-Qurb wa Al-Muayanah (Kasih sayang). Selain itu beberapa program dan kebijakan dari Merdeka Belajar yang relevan dengan Pemikiran Pendidikan Islam Ibnu Khaldun adalah: Sistem zonasi penerimaan siswa baru (PSB), Penyederhanaan format Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Penyelenggaraan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) dan penghapusan Ujian Nasional (UN), Program Pendidikan Inklusi, Pendidikan Individuali, serta Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemikiran pendidikan; Ibnu Khaldun; Merdeka Belajar |
Subjects: | Islam Islam Umum Education |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Program Studi Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Muhammad Faruq Alghifari |
Date Deposited: | 19 Apr 2024 07:32 |
Last Modified: | 22 Apr 2024 01:59 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/86372 |
Actions (login required)
View Item |