Manajemen perpustakaan madrasah: Penelitian deskriptif di Madrasah Aliyah Negeri 2 Tasikmalaya

Sopwandin, Iwan (2018) Manajemen perpustakaan madrasah: Penelitian deskriptif di Madrasah Aliyah Negeri 2 Tasikmalaya. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (249kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (231kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (237kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_babI.pdf Download (422kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_babII.pdf Restricted to Registered users only Download (406kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_babIII.pdf Restricted to Registered users only Download (356kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_babIV.pdf Restricted to Registered users only Download (867kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_babV.pdf Restricted to Registered users only Download (231kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (377kB) | Request a copy

Abstract

Iwan Sopwandin: Manajemen Perpustakaan Madrasah (Penelitian Deskriptif di Madrasah Aliyah Negeri 2 Tasikmalaya Penelitian ini dilatarbelakangi dari pemikiran bahwa tidak semua madrasah memiliki perpustakaan yang sangat memadai, idealnya ketika sebuah lembaga pendidikan menyelenggarakan kegiatan pembelajaran seharusnya sudah memiliki perpustakaan yang lengkap dan memadai sebagai pendukung proses pembelajaran, tetapi kenyataannya masih sedikit madrasah yang mampu merealisasikannya, salah satu penyebabnya yaitu kurangnya dana dan sarana prasarana yang tidak memadai. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana latar alamiah perpustakaan, manajemen perpustakaan, pengembangan koleksi perpustakaan, faktor penunjang dan penghambat manajemen perpustakaan, dan hasil manajemen perpustakaan Madrasah Aliyah Negeri 2 Tasikmalaya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: latar alamiah perpustakaan, manajemen perpustakaan, pengembangan koleksi perpustakaan, faktor penunjang dan penghambat manajemen perpustakaan, dan hasil manajemen perpustakaan di Madrasah Aliyah Negeri 2 Tasikmalaya. Manajemen perpustakaan madrasah merupakan sebuah pengelolaan perpustakaan dengan memanfaatkan sumber daya perpustakaan dan sumber daya lainnya untuk mewujudkan tujuan pendidikan secara efektif dan efisien melalui proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan studi dokumentasi/menyalin dokumen. Sumber data berasal dari Wakil Kepala Madrasah bagian Kurikulum, Kepala Pustakawan, Staf Pustakawan, dan siswa-siswa sebagai pengguna. Peningkatan keabsahan data dilakukan dengan cara perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, triangulasi, pengecekan teman sejawat, menggunakan bahan referensi, analisis kasus negatif, pengecekan anggota, uraian rinci, audit untuk kriteria kebergantungan, auditing untuk kriteria kepastian. Teknik analisis data pada penelitian ini adalah (a) unisitasi data, (b) kategorisasi data, dan (c) penafsiran data. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa manajemen perpustakaan Madrasah Aliyah Negeri 2 Tasikmalaya terdiri dari 4 tahap, yaitu: (1) Perencanaan meliputi perencanaan pengadaan bahan pustaka, perencanaan sarana prasarana, dan perencanaan kerja. (2) Pengorganisasian perpustakaan salah satunya membentuk struktur organisasi. (3) Penggerakan perpustakaan dalam hal ini adalah pelayanan. (4) Pengawasan di perpustakaan dilaksanakan oleh Kepala Madrasah dan Kepala Perpustakaan. Pengembangan koleksi perpustakaan meliputi kebijakan pengembangan koleksi, pemilihan bahan pustaka, dan cara pengadaan bahan pustaka. Faktor penunjang manajemen perpustakaan yaitu jumlah pustakawan yang memadai, jumlah anggota banyak, sarana prasarana yang ada memadai, letak perpustakaan strategis, lingkungan yang mendukung dan koleksi buku di perpustakaan sangat banyak dengan rasio 1 orang siswa mendapat 10 buku. Faktor penghambat diantaranya pustakawan tak sesuai keahlian, kurangnya kesadaran minat baca di kalangan sebagian siswa-siswi, para guru yang masih jarang berkunjung, sebagian sarana prasarana yang telah rusak, dan koleksi buku untuk kelas XII sangat kurang.

Actions (login required)

View Item