Ulfah, Siti Maria (2003) Peran Gerakan Pemuda Islam (GPI) dalam melaksanakan amar bi al-ma'ruf wa nahyi 'an al munkar di Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (347kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (805kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (700kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (4MB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (12MB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (881kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (LAMPIRAN)
9_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
Abstract
Islam sebagai agama yang bersifat komprehensif, didalamnya terdapat berbagai macam ajaran dan pedoman, untuk dijadikan landasan dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Dan salah satu ajaran Islam adalah Siyasah Dusturiyah yang menggambarkan secara umum tentang hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Islam mempunyai salah satu sumber yang menjadi dasar bag: umatnya untuk diimani sebagai petunjuk dan dapat dijadikan sebagai ide dan nilai-nilai bagi pembentukan masyarakat Amar bi al Ma'ruf wa Nahyi An al-Munkar yang kemudian disingkat dengan AMNM merupakan kewajiban bagi setiap individu, dimana setiap individu dituntut kesadarannya untuk melakukan Amar bi al Ma'ruf wa Nahyi 'An al-Munkar. Kesadaran dari masing-masing individu agar dapat terlaksana dengan baik, haruslah dilaksanakan secara kolektif. Kesadaran-kesadaran kolektif dalam konsep kenegaraan direalisasikan dalam bentuk kelembagaan yang kemudian menjadi institusi-institusi yang memiliki kewenangan-kewenangan tersendiri dan bersifat independent kemudian lembaga-lembaga tersebut mengarah pada kepentingan masyarakat, dalam hal ini disebut dengan Organisasi masyarakat (Ormas). Ormas ini banyak jumlahnya, salah satunya adalah Gerakan Pemuda Islam (GPI) di DKI Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang berdirinya GPI, untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan politik praktis GPI, dan untuk mengetahui implikasi politik praktis GPI di Daerah Khusus Ibukota Jakarta, serta untuk mengetahui peran politik GPl dalam perspektif siyasah dusturiyah. Penelitian ini bertitik tolak dari kerangka pemikiran bahwa tujuan dari terlaksananya AMNM adalah reatisasi dari tujuan siyasah yakni mencapai kemaslahatan bagi kepentingan umum dalam kehidupan bernegara lebih dikenal dengan istilah kepentingan rakyat. Didalamnya mencakup terciptanya Maqashid Al Shariah (tujuan hukum Islam). Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif yang mengambil sumber data dari kesekretariatan Pimpinan Pusat (PP) GPI di Jakarta dan beberapa sumber lain seperti buku-buku, bulletin, majalah, surat kabar dan internet. Data dikumpulkan dengan cara observasi, wawancara, studi kepustakaan dan pengamatan di Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa GPI DKI Jakarta sangat berperan dalam melaksanakan Amar bi al Ma'ruf wa Nahyi 'An al-Munkar di Jakarta, meskipun banyak terjadi dampak dari berbagai dampak, baik itu yang positif atau negative. Terlepas dari persoalan yang ada AMNM adalah merupakan kewajiban yang dinyatakan dengan jelas dalam Al-Qur'an.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | siyasah dusturiyah; organisasi masyarakat; organisasi masyarakat Islam |
Subjects: | Islam Islam > Organizations of Islam |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Siyasah |
Depositing User: | Robby Nur Hidayat |
Date Deposited: | 19 Aug 2024 07:04 |
Last Modified: | 19 Aug 2024 07:04 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/86965 |
Actions (login required)
View Item |