Perspektif hukum ekonomi syariah terhadap jual beli batu bata dengan sistem pesanan di desa jatimunggul kec. Terisi kab. Indramayu

Alfarizzi, Alfarizzi (2024) Perspektif hukum ekonomi syariah terhadap jual beli batu bata dengan sistem pesanan di desa jatimunggul kec. Terisi kab. Indramayu. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) cover.pdf Download (3MB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) Abstrak.pdf Download (3MB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) daftar isi.pdf Download (3MB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB 1_pdf.pdf Download (3MB) | Preview
	Text (BAB II) BAB II_pdf.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text (BAB III) BAB III_pdf.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) BAB IV_pdf.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) daftar pustaka (1).pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini secara garis besar dapat di artikan bahwa Istishna adalah akad jual beli dalam bentuk pemesanan pembuatan barang tertentu dengan kriteria dan persyaratan tertentu yang disepakati antara pemesan (pembeli/mustashni') dan penjual (pembuat/shani'). akad istisna yang dilakukan antara pengguna pembeli/pemesan dengan penjual batu bata, karena dalam praktikmya barang terkadang tidak sesuai karena salah satu puhak membatalkan akad tersebut. Penelitian ini bertujuan (1) Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan mekanisme Jual beli yang terjadi di Desa Jatimunggul. (2) Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Praktik Jual Beli Batu Bata Menggunakan sistem pesanan di desa Jatimunggul. (3) Mendeskripsikan tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap mekanisme jual beli batu bata di desa Jatimunggul berdasarkan teori Istishna. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif pendekatan deskriptif. Yaitu mendeskripsikan pelaksanaan jual beli batu bata di Desa Jatimunggul serta menganalisis berdasarkan Hukum ekonomi Syariah. Sumber data dari pemilik batu bata. Serta hasil wawancara dari masyarakat pembeli batu bata di Desa Jatimunggul. Hukum Ekonomi Syariah, buku-buku, karya ilmiah seperti artikel, jurnal, makalah dan skripsi. Teknik pengumpulan data yaitu melalui wawancara, studi dokumentasi dan studi pustaka. Sedangkan analisis menggunakan metode pendekatan deskriptif. Hasil dari penelitian ini dapat kita simpulkan bahwa jual beli batu bata didesa Jatimunggul Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu. Dalam sistem pemesanan batu bata banyak sekali barang pecah, cacat, dan menimbulkan kerugian bagi konsumen. Dalam hal ini pembeli merasa dirugikan karena batu bata yang ia pesan tidak sesuai seperti yang diharapkan diawal yang ia pesan sebelumnya. Namun, pembeli ini menerima batu bata tersebut karena tidak mau ada keributan antara penjual dan pembeli ataupun minta ganti rugi terhadap penjual karena tidak ada perjanjian diawal bahwa antara penjual dan pembeli tidak melakukan perjanjian ganti rugi maka pembeli ini mau tidak mau harus menerima batu bata tersebut. Akad yang digunakan ialah akad istishna yaitu perspektif hukum ekonomi syariah terhadap jual beli batu bata dengan sistem pesanan yang ada di desa Jatimunggul sudah terpenuhi menurut hukum ekonomi syariah maupun fatwa Dsn MUI No. 6 tahun 2000.

Actions (login required)

View Item