Pemberdayaan perempuan dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui Kelompok Wanita Tani (KWT): Studi deskriptif di Desa Dunguswiru Kecamatan Bl. Limbangan Kabupaten Garut

Mawangi, Risma (2024) Pemberdayaan perempuan dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui Kelompok Wanita Tani (KWT): Studi deskriptif di Desa Dunguswiru Kecamatan Bl. Limbangan Kabupaten Garut. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_COVER.pdf

Download (202kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (212kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (169kB) | Preview
[img] Text (BAB 1)
4_bab1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (333kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 2)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (272kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (594kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (153kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (236kB) | Request a copy

Abstract

Pemberdayaan perempuan adalah upaya dalam meningkatkan kualitas dan potensi para perempuan, sehingga para perempuan dapat meningkatkan kualitas dan membantu dalam memenuhi kebutuhan keluarga untuk mencapai keberdayan yang dapat menjadikan keluarga sejahtera. Pemberdayaan perempuan dilakukan melalui Kelompok Wanita Tani (KWT) sebagai wadah pemberdayaan bagi para ibu dalam membantu kepala keluarga dalam memenuhi kebutuhan keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana cara dan tujuan pemberdayaan perempuan dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui Kelompok Wanita Tani (KWT) di Desa Dunguswiru Kecamatan Balubur. Limbangan Kabupaten Garut. Teori dalam penelitian ini berlandaskan pada teori Edi Suharto, bahwa pemberdayaan merupakan suatu cara sekaligus tujuan. Dalam melihat indikator keberhasilan pemberdayaan yang dilakukan dilihat dari keberdayaan suatu masyarakat menurut Edi Suharto ada empat tahap yaitu power to, power within, power over, dan power with. Pengukuran kesejahteraan keluarga dalam penelitian ini menggunakan teori dari Sunarti, bahwa ada tiga aspek yang menjadi pengukuran kesejateraan keluarga yaitu kesejahteraan ekonomi, kesejahteraan sosial, dan kesejahteraan psikologi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pengumpulan data primer dan sekunder melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini yaitu tokoh yang terlibat dalam Kelompok Wanita Tani (KWT) Sauyunan. Keabsahan data ditentukan menggunakan teknik trigulasi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan menunjukan bahwa metode dan tujuan pemberdayaan perempuan dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui Kelompok Wanita Tani (KWT) telah mencapai keberhasilan dan keberdayaan dalam kesejahteraan keluarga dengan memunculkan tiga program yaitu P2L, Harumadu, dan Olahan Makan Jitrek. Keberhasilan itu diitandai dengan anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) yang mampu mengubah dan membantu perekonomian dan kebutuhan akan pangan keluarga. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa pemberdayaan perempuan melalui Kelompok Wanita Tani (KWT) di Desa Dunguswiru Kecamatan Balubur. Limbangan Kabupaten Garut dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Pemberdayaan Perempuan; Kesejahteraan; KWT
Subjects: Social Welfare, Problems and Services
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: Risma Mawangi Risma
Date Deposited: 22 May 2024 06:07
Last Modified: 22 May 2024 06:07
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/87985

Actions (login required)

View Item View Item