Analisis komunikasi spiritual dalam meningkatkan semangat ibadah santri melalui kegiatan pengajian rutinan malam jum’at: Penelitian di Pondok Pesantren Nuruzzaman Bandung Jawa Barat

Ramadhan, Muhammad Ikhsan Rizki (2024) Analisis komunikasi spiritual dalam meningkatkan semangat ibadah santri melalui kegiatan pengajian rutinan malam jum’at: Penelitian di Pondok Pesantren Nuruzzaman Bandung Jawa Barat. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (cover) 1_cover.pdf Download (343kB) | Preview
Preview	Text (abstrak) 2_abstrak.pdf Download (419kB) | Preview
Preview	Text (daftar isi) 3_daftarisi.pdf Download (441kB) | Preview
Preview	Text (bab 1) 4_bab 1.pdf Download (633kB) | Preview
	Text (bab 2) 5_bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (462kB) | Request a copy
	Text (bab 3) 6_bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (723kB) | Request a copy
	Text (bab 4) 7_bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB) | Request a copy
	Text (daftar pustaka) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (172kB) | Request a copy

Abstract

Komunikasi spiritual dalam Agama Islam terdiri dari berbagai macam bentuk dan sering dikemas dalam kegiatan pengajian rutinan malam jum’at. Pondok pesantren Nuruzzaman yang dipimpin oleh seorang pimpinan pesantren bernama Buya Arif Nursihah adalah satu dari sekian banyak lembaga yang mempraktikan strategi komunikasi spiritual dalam bentuk kegiatan pengajian rutinan malam jum’at, didalamnya diisi dengan berbagai kegiatan spiritual yang dikemas secara menarik sehingga menjadikan santri yang mengikuti kegiatan pengajian tersebut mendapatkan pengalaman spiritual yang positif sehingga berdampak kepada pengingkatan amal ibadah mereka. Peneliti membagi tujuan penelitian menjadi tiga bagian yaitu bentuk komunikasi spiritual dalam kegiatan pengajian rutinan malam jumat di pondok pesantren Nuruzzaman, lalu tentang bagaimana proses komunikasi spiritual dapat memotivasi para santri dalam meningkatkan semangat beribadah mereka dan bentuk peningkatan ibadah seperti apa yang terjadi pada pribadi santri setelah aktif mengikuti pengajian tersebut, penelitian ini menggunakan teori komunikasi interpersonal dan dibantu teori Harold Lasswell untuk membedah strategi yang digunakan dan untuk mengetahui dampak dari strategi komunikasi spiritual yang dilaksanakan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode penelitian studi deskriptif kualitatif yang menjelaskan hasil penelitian ini. Data penelitian ini dihimpun dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis dengan reduksi, penyajian, dan verifikasi data agar mempertajam interpretasi peneliti terhadap fenomena yang terjadi. Hasil dari penelitian ini ialah yang pertama, bentuk dari strategi komunikasi spiritual dalam pengajian rutinan malam jum’at tersebut adalah tawassul, dzikir, dan mauidzoh hasanah. Kedua, proses komunikasi didalam pengajian tersebut terdiri dari pembacaan tawassul, dzikir yang dimuat didalamnya rangkaian pembacaan shalawat sekaligus diiringi seni musik hadrah, pembacaan surat Yasin serta penyampaian mauidzoh hasanah dan do’a oleh pimpinan pesantren. Ketiga, strategi komunikasi spiritual dalam pengajian tersebut terbukti telah dapat memberikan perubahan kepada santri dalam melaksanakan ibadah, ditandai dengan meningkatnya antusiasme santri mengamalkan pesan-pesan serta motivasi keislaman dari pimpinan pesantren, sehingga santri kemudian mampu mengimplementasikan hal tersebut dalam bentuk hal-hal yang positif.

Actions (login required)

View Item