Implementasi Restorative Justice dalam penghentian penuntutan tindak pidana penganiayaan: Studi kasus di Kejaksaan Negeri Garut

Ramadhan, Noval (2024) Implementasi Restorative Justice dalam penghentian penuntutan tindak pidana penganiayaan: Studi kasus di Kejaksaan Negeri Garut. Implementasi Restorative Justice dalam Penghentian Penuntutan Tindak Pidana Penganiayaan (Studi Kasus di Kejaksaan Negeri Garut), 4 (1). pp. 41-60. ISSN 2798-2130

Preview

Text 4_artikel.pdf Download (380kB) | Preview

Abstract

Penyelesaian tindak pidana melalui restorative justice di Kejaksaan Negeri Garut ditinjau sejauh mana implementasinya di Kejaksaan Negeri Garut. Restorative justice diterapkan di luar pengadilan untuk menyelesaikan kasus penganiayaan dengan memperhatikan keadilan bagi semua pihak terlibat. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana restorative justice diimplementasikan dalam penanganan kasus penganiayaan di Kejaksaan Negeri Garut, serta faktor-faktor yang memengaruhi implementasinya dan upaya yang dilakukan untuk mengatasinya. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis empiris, yang menganalisis bagaimana hukum beroperasi dalam masyarakat. Temuan penelitian menunjukkan bahwa Kejaksaan Negeri Garut telah melakukan upaya penyelesaian kasus penganiayaan melalui restorative justice sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Faktor pendukung meliputi kesediaan pelaku dan korban untuk berdamai, sementara faktor penghambatnya adalah pandangan masyarakat yang masih memandang bahwa kasus pidana harus dihukum penjara. Untuk mengatasi hambatan tersebut, dilakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang restorative justice agar mereka memahami konsepnya lebih baik.

Actions (login required)

View Item