Analisis perbandingan keakuratan Metode Capital Asset Pricing Model (CAPM) dan Arbitrage Pricing Theory (APT) dalam memprediksi return saham: Studi pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) periode 2018 -2023

Andriana, Andriana (2024) Analisis perbandingan keakuratan Metode Capital Asset Pricing Model (CAPM) dan Arbitrage Pricing Theory (APT) dalam memprediksi return saham: Studi pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) periode 2018 -2023. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (45kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (94kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (39kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (458kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (585kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (913kB)
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (31kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (172kB)
	Text (LAMPIRAN) 10_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya model Capital Asset Pricing Model (CAPM) dan Arbitrage Pricing Theory (APT) sebagai metode analisis dalam menilai expected return. Kedua model tersebut memiliki perbedaan dalam menilai expected return yaitu CAPM menggunakan faktor risiko dan APT menggunakan faktor makro ekonomi. APT merupakan perkembangan atas dasar ketidakcukupan faktor risiko dalam menghitung nilai expected return. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan model manakah dari CAPM dan APT yang lebih akurat dalam memprediksi return saham serta untuk mengetahui ada atau tidak adanya perbedaan yang signifikan antara keakuratan CAPM dan keakuratan APT dalam menghitung expected return. Teori yang digunakan pada penelitian ini mengacu pada teori Capital Asset Pricing Model (CAPM) dan Arbitrage Pricing Theory (APT). Model CAPM menggunakan variabel return saham individual (Ri), return market (Rm), return asset bebas resiko (Rf), dan beta sistematis (β). Model APT menggunakan variabel nilai return saham individual (Ri), return asset bebas resiko (Rf), perubahan tingkat BI7DRR (F1), Perubahan tingkat kurs Rupiah (F2), Perubahan tingkat jumlah uang beredar (F3), dan beta sistematis pada setiap perubahan variabel makroekonomi. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode penelitian komparatif dengan pendekatan kuantitatif. Terdapat 16 sampel dari total 30 populasi yang digunakan dalam penelitian yang diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa data variabel berdistribusi normal. Hasil Uji Beda Dua Sampel Independen (Independent T-Test) menunjukkan nilai sig = 0.151 sehingga tidak terdapat perbedaan mean absolute deviation (MAD) antara CAPM dan APT secara signifikan. Selain itu hasil dari Mean Absolute Deviation (MAD) menunjukkan nilai MAD CAPM > MAD APT (0.2838588 > 0.2255669) sehingga terdapat perbedaan akurasi antara model CAPM dan APT dalam dalam memprediksikan nilai expected return. Nilai MAD di atas menunjukkan bahwa metode perhitungan APT lebih akurat dibandingkan dengan metode CAPM dalam memprediksikan return saham pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) periode 2018 -2023.

Actions (login required)

View Item