Analisis hukum ekonomi syariah terhadap jual beli salam produk makanan impor Root Oufen tanpa mencantumkan komposisi dalam bahasa Indonesia dihubungkan dengan Undang-Undang perlindungan konsumen no.8 tahun 1999

Nurazizah, Febryana Putri (2024) Analisis hukum ekonomi syariah terhadap jual beli salam produk makanan impor Root Oufen tanpa mencantumkan komposisi dalam bahasa Indonesia dihubungkan dengan Undang-Undang perlindungan konsumen no.8 tahun 1999. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (155kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (73kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (168kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (622kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (600kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (895kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (89kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (102kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilakukan oleh penulis yang dilatar belakangi oleh undang-undang no.8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen, telah mengatur hal dilarang bagi pelaku usaha dalam menjual/memproduksi barang tanpa memberikan informasi yang jelas bagi konsumen serta harus mencantumkan ukuran barang, berat bersih, aturan pakai, komposisi, efek samping mengonsumsi produk tersebut sesuai dengan pasal 8 huruf (i) dan pelaku usaha harus mencantumkan bahasa Indonesia dalam kemasan telah jelas tertuang pada pasal 8 huruf (j). Makanan impor root oufen yang telah beredar secara signifikan diberbagai e-commerce belum memenuhi hal yang telah tercantum dalam undang-undang serta dari sisi hukum ekonomi syariah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hukum jual-beli terhadap produk makanan impor root oufen tanpa mencantumkan komposisi dalam Bahasa Indonesia yang ditinjau dari segi hukum posistif undang-undang no.8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen dan dari perspektif hukum ekonomi syariah. Kerangka pemikiran dalam penelitian ini berdasarkan pada ayat-ayat al-qur’an dan hadits yang berhubungan mengenai jual-beli serta makanan halal dan haram serta berdasarkan pada undang-undang no.8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen. Selain itu, penulis menggunakan kaidah fiqh muamalah sebagai penunjang atas pembahasan mengenai akad jual-beli. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti ialah menggunakan pendekatan deskritif analisis yuridis empris. Penulis mencoba memberikan gambaran dan menjelaskan mengenai hukum ekonomi syariah dan undang-undang perlindungan konsumen terhadap jual-beli makanan impor root oufen tanpa mencantumkan komposisi dalam Bahasa Indonesia. Dengan pengumpulan data melalui wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka yang bertujuan untuk membuktikan kesesuaian antara teori dan praktik. Hasil penelitian yang didapat dari penelitian ini ialah dilihat dari sisi undang-undang pelaku usaha melanggar hak-hak konsumen untuk mendapatkan informasi yang akurat mengenai produk serta pelaku usaha dapat dikenai sanksi adminitratif dan sanksi pidana atas penjual produk makanan impor root oufen tanpa mencantumkan komposisi dalam Bahasa Indonesia. dilihat dari hukum ekonomi syariah jual-beli makanan impor root oufen sah akan tetapi dilarang karena alasan fasid (gharar) karena ketidakjelasan bahan-bahan yang dipakai.

Actions (login required)

View Item