Tradisi Ngaruwat lembur masyarakat Desa Cisewu Kabupaten Garut

anggini, Andryanie gangghy (2024) Tradisi Ngaruwat lembur masyarakat Desa Cisewu Kabupaten Garut. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) COVER.pdf Download (28kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (298kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) DAFTAR ISI.pdf Download (256kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (691kB) | Preview
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (683kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (552kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (211kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (449kB)

Abstract

Ngaruwat Lembur merupakan salah satu dari banyaknya budaya yang ada di Desa Cisewu Kabupaten Garut yang berkembang diwariskan secara turun-temurun. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk memahami lebih mendalam mengenai Praktik dan Makna dalam Tradisi Ngaruwat Lembur di Desa Cisewu Kabupaten Garut. Teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori Clifford Geertz, yang menggambarkan agama berfungsi sebagai sebuah sistem kebudayaan. Hasil analisis menunjukkan bahwa tradisi ngaruwat lembur Desa Cisewu Kabupaten Garut ini membawa dampak positif dan negatif. Akan tetapi dalam ngaruwat lembur ini lebih banyak dampak positifnya karena secara tidak langsung dapat menimbulkan silaturahmi tetap terjalin dan tentunya tradisi ini akan lebih dikenal masyarakat sekitar khususus nya anak muda. Penelitian ini menggunakan pendekatan Antropologi Agama dengan model penelitian kualitatif. Teknik yang digunakan yaitu dengan wawancara mendalam, observasi sebagai teknik pengumpulan data, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi ngaruwat lembur memiliki praktik dan makna tersendiri dalam pelaksanaanya dan juga berfungsi dalam mempertahankan solidaritas sosial, antara lain sebagai sarana untuk memperkuat ikatan antar individu dan memperkuat jaringan sosial di dalam masyarakat. Selain itu, tradisi ini juga berperan untuk menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap warisan budaya leluhurnya. Kesimpulannya, tradisi ngaruwat lembur tidak hanya menjadi bagian penting dari warisan budaya yang memiliki nilai simbolis, melainkan juga memiliki dampak yang nyata dalam menjaga kesatuan sosial di masyarakat .

Actions (login required)

View Item