Restiana, Aris (2014) Perspektif masyarakat kampung Dukuh Dalam tentang zuhud: Study Deskriptif pada masyarakat kampung Dukuh Dalam Desa Ciroyom Kecamatan Cikelet Kabupaten Garut. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (99kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (317kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (103kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (484kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (468kB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (561kB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (206kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB) |
Abstract
Dalam Islam, zuhud mempunyai pengertian khusus. Zuhud bukanlah kependetaan atau terputusnya kehidupan duniawi. Akan tetapi ia adalah hikmah pemahaman yang membuat para penganutnya mempunyai pandangan khusus terhadap kehidupan duniawi, dimana mereka tetap bekerja dan berusaha, akan tetapi kehidupan duniawi itu tidak mengusai kecenderungan qalbu mereka serta tidak membuat mereka mengingkari tuhannya. Namun pada kenyataannya di zaman modern ini masih ada orang yang berpikiran bahwa yang disebut dengan zuhud adalah sikap hidup membenci dunia, hidup mengisolir diri, dan menghambat pembangunan. Praktek seperti inilah yang mereka anggap zuhud.berangkat dari hal ini, maka dilakukan penelitian yang diberi judul “perspektif masyarakat kampung dukuhdalam tentang zuhud” (Study Deskriptif Pada Masyarakat Kampung Dukuhdalam Desa Ciroyom Kecamatan Cikelet Kabupaten Garut). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada korelasinya antara konsep zuhud pada masyarakat Kampung Dukuhdalam dengan ajaran Islam. Terutama tasawuf yang sebagai aspek esoteris dalam agama Islam dalam hal ini yang memegang peranan penting. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif. Metode ini dilakukan dalam rangka mencapai sasaran penelitian dari masalah yang berkembang saat ini. Ada pun data-data yang diungkap, dilakukan dengan pemilihan sumber-sumber yang penting, kemudian dipilah-pilah data yang berkaitan dengan fokus penelitian. Setelahnya, data disusun secara sistematis berdasarkan penganalisaan yang logis. Setelah penggalian data diketahui bahwa zuhud di dunia yaitu tiadanya keinginan dan kecenderungan pada dunia atau apapun yang menjadikan melupakan Allah di dalam hati. Zuhud mempunyai makna praktis, pertama zuhud bukan berarti mengharamkan yang halal, kedua tidak menyia-nyiakan harta, ketiga lebih meyakini apa yang ada di tangan Allah daripada apa yang ada di tangan, dan keempat jika ada musibah yang menimpanya maka pahala atas musibah itu lebih disukai daripada harta itu masih ada pada genggaman tangan. Sedangkan zuhudnya masyarakat Kampung Dukuhdalam adalah mengahramkan sesuatu yang jelas-jelas halal dalam segi hukumnya dikarenakan mempertahankan kezuhudan para leluhurnya. Namun sebenarnya mereka mengetahui bahwa tempatnya kezuhudan adalah di dalam hati. Logika sesderhana untuk masalah ini adalah seorang zahid tidak akan mengharamkan yang jelas-jelas halal dalam hukumnya dan juga tidak akan menyianyiakan harta yang dimilikinya. Jadi pada dasarnya zuhudnya masyarakat Kampung Dukuhdalam itu adalah zuhud yang tidak bertentangan dengan ajaran Islam. Namun dari segi prakteknya sinkretisme karena mereka mempertahankan kezuhudan dari para leluhurnya itulah yang dianggap menyimpang.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Islam > Sufi Orders |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi |
Depositing User: | Rasyida Rofiatun Nisa |
Date Deposited: | 30 May 2018 18:58 |
Last Modified: | 30 May 2018 18:58 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/9048 |
Actions (login required)
View Item |