Syahfitri, Laras (2024) Upaya Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dalam pencegahan Stunting di kelurahan Perawang : Studi deskriptif di Rw 006 Kelurahan Perawang Kecamatan Tualang Kabupaten Siak. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (87kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak .pdf Download (24kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi .pdf Download (130kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1 .pdf Download (150kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2 .pdf Restricted to Registered users only Download (338kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3 .pdf Restricted to Registered users only Download (520kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4 .pdf Restricted to Registered users only Download (26kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka .pdf Restricted to Registered users only Download (101kB) | Request a copy |
Abstract
Status Kesehatan anak di Kelurahan Perawang tergolong kurang baik. Sebagai Kelurahan yang memiliki banyak penduduk dari desa lainnya, Kelurahan Perawang melalui data yang didapatkan dari Puskesmas Perawang menunjukkan bahwa ada 33 anak yang mengalami stunting. Penyebab utama masalah ini kurangnya asupan makanan dan nutrisi pada ibu hamil, ekonomi masyarakat yang kurang memadai, peran pola asuh orang tua yang tidak baik, serta ketersediaan layanan kesehatan yang masih terbatas. Untuk menghadapi permasalahan tersebut masyarakat tidak bisa berjalan sendiri, PKK hadir membantu pemerintah dalam menekan angka kematian ibu, bayi, dan balita termasuk mengurangi kasus stunting serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara umum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan kapasitas orang tua balita penderita stunting dalam pencegahan stunting di Kelurahan Perawang dan akses informasi yang diberikan PKK kepada orang tua penderita stunting dalam pencegahan stunting. Landasan teoritis yang digunakan adalah teori pemberdayaan oleh Magdalena Sitorus yang mengemukakan bahwa pemberdayaan melibatkan proses yang memberikan kesempatan kepada individu atau kelompok untuk mengambil peran aktif dalam menentukan kehidupan mereka sendiri. Ini mencakup penguatan kapasitas, akses terhadap informasi dan sumber daya, serta partisipasi dalam pengambilan keputusan yang mempengaruhi kehidupan mereka. Teori ini sangat tepat bagi masyarakat dalam mengambil keputusan terbaik untuk mencegah terjadinya stunting pada anak mereka dengan dampingan dari tim PKK. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan penalaran logis yang terkait dengan metode pemberdayaan masyarakat. Prosesnya meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan pendampingan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program PKK dalam mencegah stunting pada balita melibatkan berbagai kegiatan pemberdayaan, seperti pendampingan calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, bayi, dan balita. Program ini mencakup kegiatan posyandu, penyuluhan, penyebaran informasi, dan penyediaan fasilitas. Program ini berhasil dilaksanakan, yang menjadi indikator dalam keberhasilan program ini yaitu banyaknya balita yang sudah tidak terkena stunting yang ditandai dengan gizi yang cukup dan tumbuh kembang balita yang ideal.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemberdayaan; PKK; Stunting |
Subjects: | Social Welfare, Problems and Services > Medical Service Management Social Welfare, Problems and Services > Health Centers Social Welfare, Problems and Services > Problems and Services to Young People |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam |
Depositing User: | Laras Syahfitri |
Date Deposited: | 10 Jul 2024 04:16 |
Last Modified: | 10 Jul 2024 04:16 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/90677 |
Actions (login required)
View Item |