Yanuar, Ervin (2023) Resonansi wacana politik identitas dalam kemenangan PKS pada pileg tahun 2019 di Kota Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_Cover.pdf Download (46kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf Download (102kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_Daftar Isi.pdf Download (45kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_Bab 1.pdf Download (198kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (267kB) |
||
Text (BAB III)
6_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (55kB) |
||
Text (BAB IV)
7_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (554kB) |
||
Text (BAB V)
8_Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (81kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (179kB) |
Abstract
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merupakan pemenang pada pemilihan legislatif tingkat Kota Bandung tahun 2019. Kiprah PKS di Kota Bandung terbilang sukses mereka mampu dua kali menjadi pemenang yaitu pada 2004 dan 2019. Keberhasilan tersebut tidak terlepas dari dukungan yang terlembaga dari basis populis partai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana wacana politik identitas yang dilakukan PKS Kota Bandung pada Pileg 2019 di Kota Bandung. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori pelembagaan partai politik dari Vicky Randall dan Lars Svasand dan teori politik identitas dari manuel castells. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Dengan metode tersebut akan diperoleh penjelasan mendalam mengenai bagaimana proses pelembagaan PKS Kota Bandung dan politik identitas yang dilakukan oleh PKS Kota Bandung. Proses penelitian dimulai dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Proses pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi, dengan informan adalah Sekretaris DPD PKS Kota Bandung, Bendahara Umum GP Nasdem , dan ketua PAC PDIP Buah Batu. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa PKS Kota Bandung memainkan politik identitas ditinjau dari aspek resistensi identitas,proyek identitas dan legitimasi identitas juga ditinjau dalam aspek ideologi dan basis populisnya. Dalam aspek ideologi PKS dari tingkat pusat sampai daerah masih menjadikan Islam sebagai ideologi politiknya. Hal itu masih terimplementasi dalam proses kaderisasi PKS Kota Bandung yang tetap konsisten menerapkan sistem kaderisasi gradual. Dengan kualitas dan intensitasi kaderisasi yang baik menjadikan para kadernya bertindak sesuai dengan nilai-nilai Islam sebagai sumber vital kohesi partai. Pada bagian popular base PKS memiliki basis pendukung pada segmentasi kelompok Islam yang secara demografi didominasi oleh kelompok ibu-ibu. Kata Kunci : Politik Identitas, PKS, Kota Bandung
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Politik Identitas; PKS; Kota Bandung |
Subjects: | Political Process > Political Parties Political Process > Parties in Indonesia |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Politik |
Depositing User: | Yanuar Ervin |
Date Deposited: | 10 Jul 2024 01:36 |
Last Modified: | 10 Jul 2024 01:36 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/90875 |
Actions (login required)
View Item |