Pengaruh konseling individu terhadap kesehatan mental korban kekerasan seksual: Penelitian di P2TP2A Kabupaten Cianjur

Kamila, Fatirahma (2024) Pengaruh konseling individu terhadap kesehatan mental korban kekerasan seksual: Penelitian di P2TP2A Kabupaten Cianjur. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (59kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (61kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (74kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (249kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (260kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (302kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (64kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (66kB) | Request a copy

Abstract

Kekerasan seksual menempati posisi pertama dalam kasus yang marak terjadi di Indonesia. Dampak kekerasan seksual tidak hanya bagi fisik saja, namun aspek sosial, emosional dan psikologis juga menimbulkan dampak yang cukup signifikan bahkan dapat mengganggu kesehatan mental korban. Dalam menjaga kesehatan mental korban kekerasan seksual perlu adanya bantuan dan pendampingan dari konselor maupun psikolog untuk mengatasi dampak yang terjadi, salah satunya yaitu berupa konseling individu yang dilakukan di Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Cianjur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konseling individu terhadap kesehatan mental korban kekerasan seksual di P2TP2A Kabupaten Cianjur. Teori yang digunakan dalam penelitian adalah teori Rasional Emotif Behavioral Terapi (REBT), yang dipelopori oleh Albert Ellis dan teori Humanistik oleh Abraham Maslow. Korelasi kedua teori dengan penelitian yang dilakukan yaitu keselarasan asumsi dasar, indikator, dan tujuan utama yang dapat membantu terciptanya pribadi positif dalam diri korban kekerasan seksual. Penelitian ini dilakukan dengan metode regresi melalui pendekatan kuantitatif dan aplikasi SPSS (Statictical Package for Social Science). Data yang didapatkan dari angket/kuesioner dengan skala likert 1-5. Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan jenis Nonprobability Sampling dengan teknik Sampling Total (sensus) yaitu semua anggota populasi dijadikan sampel, yakni sebanyak 30 orang dengan kriteria: (1) Korban kekerasan seksual yang sedang atau sudah selesai mengikuti proses konseling individu di P2TP2A Kabupaten Cianjur, (2) Berusia 11-30 tahun, dan (3) Laki-laki/Perempuan. Hasil penelitian dari analisis regresi sederhana menunjukkan bahwa nilai signifikan pada uji t dan uji f sebesar 0,009 < 0,05, maka terima H1 yang berarti bahwa terdapat pengaruh variabel X terhadap variabel Y. Hasil uji koefisiensi determinasi diperoleh nilai menghasilkan nilai sebesar 0,219 atau 21,9%, maka 21,9% faktor variabel Y bisa dideskripsikan oleh variabel X dan 78,1% dideskripsikan oleh peubah lain yang tidak terdapat dalam penelitian. Pada model regresi didapatkan nilai koefisiensi regresi sebesar 0,448. Dengan demikian, jika variabel X (Konseling Individu) mengalami pertambahan sebesar 1%, maka hal tersebut mampu mempengaruhi variabel Y (Kesehatan Mental) Korban Kekerasan Seksual di P2TP2A Kabupaten Cianjur sebesar 0,448.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Konseling Individu; Kesehatan Mental; Korban Kekerasan Seksual
Subjects: Applied Psychology > Counseling and Interviewing
Criminology > Child Abuse
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: Fatirahma Kamila
Date Deposited: 11 Jul 2024 03:24
Last Modified: 11 Jul 2024 03:24
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/91159

Actions (login required)

View Item View Item