Perubahan sosial dalam masyarakat yang mengalami konversi lahan: studi pada masyarakat kampung Nagrak Desa Cipeucang Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor

Purnamagiri, Pupu (2011) Perubahan sosial dalam masyarakat yang mengalami konversi lahan: studi pada masyarakat kampung Nagrak Desa Cipeucang Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (47kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (51kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (53kB) | Preview
[img] Text (BAB I SD IV)
4_bab1sd4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (680kB)

Abstract

Kehadiran industri di suatu daerah akan membawa dua akibat sosial yaitu akibat positif dan akibat negatif. Akibat positif misalnya adanya lapangan pekerjaan, peningkatan pendapatan penduduk dan sebagainya. sedangkan salah satu dari akibat negatifnya adalah penyempitan lahan pertanian karena terjadinya perubahan fungsi lahan (konversi lahan) dan seiring dengan perubahan tersebut, kehidupan sosial masyarakatpun secara tidak langsung mengalami perubahan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data empiris mengenai kehidupan sosial masyarakat Kampung Nagrak sebelum terjadinya konversi lahan dan untuk mengetahui perubahan-perubahan sosial pada masyarakat setelah terjadinya konversi lahan. Penelitian ini bertolak pada pemikiran perubahan sosialnya persfektif teori fungsional yang mengilustrasikan masyarakat sebagai organisme hidup. Masyarakat memiliki organ-organ baik struktur maupun kultur yang merupakan perlengkapan yang diperlukan bagi kelangsungan hidup masyarakat. Berbagai bagian seperti pemerintah, keluarga, ekonomi dan fator-faktor lain adalah terpisah namun saling tergantung dan harus berfungsi bersama-sama untuk kehidupan keseluruhan. Selain itu, penelitian ini juga bertolak pada pemikiran bahwa perubahan-perubahan hanya akan dapat diketahui apabila menelaah keadaan masyarakat itu pada waktu tertentu dan membandingkannya dengan keadaan pada masa yang lalu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Hal ini dilakukan dalam rangka pengumpulan data primer dengan cara observasi, wawancara, angket dan dokumentasi. Selain itu, pengumpulan data ini juga dilengkapi dengan penggunaan data sekunder berupa referensi dalam bentuk buku-buku bacaan yang berkaitan dengan tema penelitian untuk mendukung data sebelumnya. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa sebelum terjadinya konversi lahan dalam kehidupan ekonomi dan tingkat pendidikan masyarakat sangat rendah. Dalam solidaritas sosial, masyarakat kampung Nagrak merupakan masyarakat yang sangat menjunjung tinggi nilai-nilai kekeluargaan dan gotong royong. Sementara dalam kehidupan agama, meskipun masyarakat kampung Nagrak kurang memahami agama akan tetapi dalam pelaksanaannya masyarakat kampung Nagrak merupakan masyarakat yang taat. Setelah terjadinya konversi lahan, 43% masyarakat pendapatannya meningkat, dan 90% masyarakat menganggap bahwa pendidikan merupakan hal yang penting. Akan tetapi, nilai-nilai gotong royong, menurun dan perilaku sosial masyarakat cenderung individualistik. Sementara dalam perilaku keagamaan, meskipun pemahaman keagamaan sedikit meningkat, akan tetapi dalam pelaksanaannya mengalami penurunan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: konversi lahan; Perubahan sosial;
Subjects: Communities > Community Sociology
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Sosiologi Agama
Depositing User: Users 30 not found.
Date Deposited: 22 Mar 2016 02:27
Last Modified: 12 Dec 2018 08:34
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/912

Actions (login required)

View Item View Item