Toleransi pemeliharaan rumah ibadah perspektif hadits telaah riwayat Al-Baihaqi

Mukoyah, Mukoyah (2024) Toleransi pemeliharaan rumah ibadah perspektif hadits telaah riwayat Al-Baihaqi. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (148kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (196kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (232kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (317kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (834kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (346kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (696kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (177kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (317kB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang dari penelitian ini bahwasanya di Indonesia memiliki berbagai macam agama seperti yang diketahui ada 6 agama yang diakui oleh pemerintah yaitu, Islam, Kristen, Katolik, Budha, Hindu dan Konghucu. Perbedaan inilah yang mengharapkan persatuan dan kesatuan dalam Nusantara untuk negeri yang makmur dan sejahtera. Di Indonesia juga masih banyak orang yang belum bertoleransi dalam menghormati sesama dan menjaga satu sama lain dan masih terjadi pengeboman rumah ibadah antara satu agama dengan lainnya. Dan juga Ketika zaman nabi bahwasannya ada perjanjian antara Nabi Muhammad Saw dengan kaum Nasrani Najran. yaitu bahwasannya apabila agama mereka membutuhkan bantuan dari kaum muslimin maka hendaklah mereka dibantu, tidak boleh seorang nasrani dipaksa untuk memeluk agama Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas hadis dalam Kitab Dala'il nubuwwah karya imam Al Baihaqi dan mengetahui bagaimana konsep toleransi pemeliharaan rumah ibadah dalam pandangan lainnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis content dan metode Syarah Hadits. Sumber data primer adalah menggunakan kitab Dala'il nubuwwah riwayat Al Baihaqi juz 5, sedangkan sumber data sekunder adalah kitab-kitab karya Al Baihaqi dan buku-buku literatur Hadits, buku-buku ilmuwan umum beserta karya tulis ilmiah meliputi skripsi tesis disertasi dan artikel jurnal yang berkaitan dengan penelitian yang penulis lakukan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka atau library research atau daftar pustaka. Teknis analisis data penelitian ditempuh dalam beberapa tahapan yaitu a) inventarisasi yaitu mengumpulkan data-data penelitian dari mulai kitab-kitab atau buku-buku terkaitnya b) klasifikasi pengelompokan sumber data berdasarkan jenisnya dan c) penafsiran atau analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa status kualitas hadits ini adalah“Hasan lighairihi” Karena pada dasarnya hadis tersebut termasuk ke dalam kategori hadits mursal yang diperkuat oleh hadits lain. Adapun analisa syarah dari hadits diatas adalah Konsep toleransi pemeliharaan rumah ibadah memiliki berbagai pandangan yang berbeda. Dalam toleransi pemeliharaan rumah ibadah dalam hadits yang semakna dalam riwayat lain yaitu dalam riwayat Ahmad bin Hanbal, menjelaskan bahwasannya Nabi Muhammad Saw., melarang membunuh anak-anak dan orang-orang yang ada didalam Gereja. Maka umat Islam di perintahkan untuk melindungi rumah ibadah non-Muslim serta menjaga keamanan orang-orang yang tinggal didalamnya. Dan juga larangan menganiaya orang yang taat pada kesepakatan bersama, antara Nabi Muhammad Saw. dengan kaup Kafir walaupun non-Muslim.

Actions (login required)

View Item