Yulia, Gita (2024) Pemberitaan isu politik dinasti Jokowi: Analisis framing Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki pada Tempo.co dan Detik.com edisi Oktober 2023. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (235kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (264kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (328kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (427kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (543kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (765kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (293kB) | Request a copy |
Abstract
Politik dinasti menjadi isu pemberitaan media massa yang menarik perhatian masyarakat menjelang pemilihan umum, termasuk Pilpres 2024, dengan munculnya kandidat calon dari anggota keluarga presiden Jokowi, khususnya keikutsertaan putra pertama Jokowi, yaitu Gibran Rakabuming sebagai calon wakil presiden pada saat Jokowi masih menjadi Presiden. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui framing pemberitaan isu politik dinasti Jokowi pada Tempo.co dan Detik.com menggunakan framing model Zhongdangpan dan Gerald M Kosicki, serta untuk mengetahui perbedaan framing pemberitaan isu politik dinasti Jokowi pada kedua media tersebut. Penelitian ini menggunakan teori konstruksi sosial media massa. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan paradigma konstruktivisme dan metode analisis framing Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki, yang terdiri dari unsur sintaksis, skrip, tematik, dan retoris. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi daring dan studi dokumentasi. Keabsahan data diuji dengan teknik triangulasi data atau sumber, sedangkan analisis data menggunakan model Miles & Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, kesimpulan, dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Tempo.co menampilkan citra negatif terhadap isu politik dinasti Jokowi, menekankan dugaan agenda istana, dan mendorong penolakan terhadap politik dinasti. Sikap ini sesuai dengan prinsip independensi, kontrol sosial dan berita sebagai peramal. Sedangkan Detik.com cenderung bersikap netral, mengakui bahaya politik dinasti tetapi juga mewajarkannya dalam konteks Jokowi, serta menggambarkan isu tersebut sebagai perdebatan antar partai. Sikap ini sejalan dengan prinsip netralitas, tanggung jawab sosial dan penerapan jurnalisme damai.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Framing; Pemberitaan; Isu Politik Dinasti Jokowi; Tempo.co; Detik.com |
Subjects: | Journalism and Newspapers in Indonesia Social Interaction, Interpersonal Relations > Media of Communication, Mass Media Social Interaction, Interpersonal Relations > Content of Communication Political Process > Practical Politics Constitutional and Administrative Law |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Jurnalistik |
Depositing User: | Gita Yulia |
Date Deposited: | 12 Jul 2024 05:44 |
Last Modified: | 12 Jul 2024 05:44 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/91428 |
Actions (login required)
View Item |