Khoerunnisa, Ica (2018) Bimbingan keagamaan untuk menangani Budaya Ghasab (Penelitian di Pondok Pesantren Al-Qur’an Cijantung Ciamis). Diploma thesis, UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG.
|
Text (COVER)
1_Cover.pdf Download (179kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf Download (215kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf Download (344kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf Download (389kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (589kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (877kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (175kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) | Request a copy |
Abstract
Mengambil atau menggunakan yang bukan haknya dan miliknya tanpa seizin si pemilik merupakan tindakan menyimpang, atau dalam Islam biasa disebut Ghasab. Perilaku menyimpang dan sering kali dianggap sepele itu tak ayal juga merasuki nadi kehidupan di pesantren. Walaupun sebenarnya kasus seperti ini tidak hanya terjadi di lingkungan pesantren saja, pada berbagai lembaga pendidikan yang menggunakan sistem boarding school, asrama, kasus serupa juga sering kali terjadi. Pada dasarnya pesantren merupakan suatu lembaga pendidikan Islam, dengan sistem asrama dimana santri menerima pendidikan agama melalui sistem pengajian yang sepenuhnya berada dibawah bimbingan dari seorang kyai dengan ciri-ciri khas yang bersifat kharismatik serta independen dalam segala hal. Pondok Pesantren Al-Qur’an Cijantung merupakan salah satu dari sekian banyak pesantren yang menerapkan sistem tersebut. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui: 1) Bentuk bimbingan keagamaan di Pondok Pesantren Al-Qur’an Cijantung, 2) Kontribusi bimbingan keagamaan untuk menangani budaya ghasab di Pondok Pesantren Al-Qur’an Cijantung. Penelitian ini bertolak dari pemikiran Aunur Rahim Faqih bahwa bimbingan keagamaan Islami adalah proses pemberian bantuan terhadap individu agar dalam kehidupan keagamannya senantiasa selaras dengan ketentuan dan petunjuk Allah, sehingga dapat mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat. Bimbingan keagamaan yang memiliki tujuan membantu klien agar dengan kesadaran serta kemampuannya bersedia mengamalkan ajaran agamanya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif. Metode deskriptif yaitu memberikan gambaran tentang fakta secara akurat, faktual dan sistematis tentang bimbingan keagamaan untuk menangani budaya ghasab di Pondok Pesantren Al-Qur’an Cijantung. Hasil penelitian menunjukan bahwa di Pondok Pesantren Al-Qur’an Cijantung proses bimbingan keagamaan bagi santri ditempuh dengan dua pendekatan yaitu pendekatan spiritual dan pendekatan rasional. Sedangkan bentuk bimbingan keagamaan mencakup dua bidang yaitu dzikir dan pengajian / ta’lim. Adapun kontribusi bimbingan keagamaan untuk menangani budaya ghasab di Pondok Pesantren Al-Qur’an Cijantung salah satunya yaitu kajian akhlak yang diberikan saat pengajian berlangsung. Hasil evaluasi menurut pembimbing santri terdapat peranan dari bimbingan keagamaan tersebut dimana santri mengalami perubahan positif dan menjadi lebih baik. Walaupun pada kenyataanya tidak semua santri bisa di perlakukan dengan menggunakan metode yang sama. Semua itu dipengaruhi kembali oleh faktor individu dan faktor lingkungan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bimbingan Keagamaan; Ghasab |
Subjects: | Educational Institutions, Schools and Their Activities |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Ica Khoerunnisa Caca |
Date Deposited: | 15 May 2018 07:20 |
Last Modified: | 15 May 2018 07:20 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/9205 |
Actions (login required)
View Item |