Muharam, De Isvahan Nur (2024) Konsep jiwa dalam Al-Qur’an perspektif teori Psikoanalisa Sigmund Freud. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (158kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (236kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Download (253kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Download (257kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini membahas konsep jiwa dalam Al-Qur'an dengan menggunakan pendekatan psikoanalisis Sigmund Freud. Penelitian difokuskan pada pemahaman konsep jiwa dalam Al-Qur'an, penafsiran ayat-ayat terkait menggunakan kerangka teoritis Freud dan Implikasi konsep jiwa dalam Al-Qur’an perspektif Psikoanalisa Sigmund Freud terhadap Kehidupan. Metodologi penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan studi kepustakaan. Penelitian ini juga dalam membahas konsep jiwa dalam Al-Qur’an perspektif psikoanalisa Sigmund Freud Menyusun dan menafsirkan terlebih dahulu ayat-ayat yang membahas mengenai jiwa, diantaranya Q.S. Al-Fajr:27-30, Q.S. Yusuf: 53, Q.S. Al- Qiyamah:1-2 dan ayat-ayat penunjang lainnya yang berkaitan dengan pembahasan. Adapun hasil penelitian ini antara lain: menemukan bahwa tingkatan tertinggi jiwa dalam Al-Qur'an, Al-Nafs al-Mutma'innah, mencerminkan keseimbangan antara kematangan ego dan spiritualitas. Dalam perspektif Freud, ini disamakan dengan perkembangan ego matang yang berperan sebagai mediator antara dorongan tak sadar dan norma moral internal. Individu pada tingkatan ini mampu menyeimbangkan keinginan batin dengan norma-norma spiritual, mencapai keseimbangan dan ketenangan puncak. Tingkatan berikutnya, Al-Nafs al- Lawwāmah, melibatkan dinamika kompleks antara ketidakstabilan ego dan upaya mencapai keseimbangan batin. Freud menyoroti fluktuasi perilaku sebagai cerminan konflik internal. Dalam konteks Al-Qur'an, individu pada tingkatan ini diuji oleh tantangan moral dan psikologis, memerlukan refleksi mendalam dan usaha untuk mempertahankan keseimbangan di tengah godaan dan tekanan eksternal. Tingkatan terakhir, Al-Nafs al-Ammārah bi al-Sū’, menyoroti ketidakmampuan individu mengendalikan dorongan primal, sejalan dengan dominasi id dalam psikoanalisis Freud. Pengaruh atau implikasi dari proses integrasi dan keterhubungan konsep jiwa dalam Al-Qur'an dan psikoanalisa Freud yakni, mampu memahami konflik dalam jiwa dan pengelolaan jiwa, berpengaruh pada perilaku, mampu intropeksi dan melakukan perbaikan diri, menjaga Kesehatan mental dan spiritual, dan memperkuat ketaatan terhadap ajaran Allah SWT. Secara praktisnya mencakup pengembangan terapi holistik yang menggabungkan aspek spiritual dan psikologis, serta integrasi konsep jiwa dalam pendidikan keislaman untuk membentuk generasi yang seimbang secara psikospiritual. Temuan dalam penelitian ini, Integrasi antara konsep jiwa dalam Al-Qur'an dan psikoanalisis Freud memberikan wawasan mendalam tentang perjalanan manusia menuju keseimbangan jiwa. Integrasi dengan Al-Qur'an menunjukkan bahwa individu pada tingkatan ini dapat tergoda ke arah yang tidak diinginkan. Panduan spiritual menjadi kunci untuk menemukan harmoni dalam hidup, dengan ujian dari dorongan primitif menjadi landasan untuk mencapai keseimbangan spiritual dan psikologis yang lebih tinggi.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jiwa; Sigmund Freud; Psikoanalisa |
Subjects: | Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Tafsir Al-Qur'an Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Kumpulan Ayat-ayat dan Surat-surat Tertentu dalam Al-Qur'an |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | De Isvahan Nur Muharam |
Date Deposited: | 19 Jul 2024 06:50 |
Last Modified: | 19 Jul 2024 06:50 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/92322 |
Actions (login required)
View Item |