Model terapi reflexology dalam pengobatan penyakit fisik dan mental: studi penelitian di Al-Hasan Asuhan Bpk Hasanudin S.Psi Bandung

Sadiq, Aries Muhammad (2011) Model terapi reflexology dalam pengobatan penyakit fisik dan mental: studi penelitian di Al-Hasan Asuhan Bpk Hasanudin S.Psi Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (158kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (89kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (175kB) | Preview
	Text (BAB I SD IV) 4_bab1sd4.pdf Restricted to Registered users only Download (387kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 5_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (128kB)

Abstract

Berkembangnya modernisasi, industrialisasi dan kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknoiogi (IPTEK) serta penggunaanya membawa dampak pada kehidupan manusia. Salah satunya adalah dibidang kesehatan yaitu kesehatan fisik dan mental.Di era ini muncul kesadaran untuk menggunakan terapi pelengkap sebagai terapi alternatif untuk memperoleh gaya hidup sehat dan alami. Terapi Reflexology adalah yang menjadi salah satu alternatif pilihan, karena terapi Reflexology adalah Suatu cara pengobatan penyakit dengan cara di pijat melalui titik pusat urat syaraf yang berhubungan dengan organ-organ tubuh tertentu yang berfungsi untuk melancarkan peredaran darah, mengurangi ketegangan syaraf dan otot serta memberika epek psikologis yang dapat merileksasikan tubuh.Terapi Al- Hasan Pasir koja Bandung adalah tempat Terapi yang memberikan terapi penyembuhan terhadap pasiennya dengan menggunakan terapi Reflexology. Terapi Reflexology menjadi bahan penelitian sejauh mana bisa menjadi terapi bagi penyembuhan penyakit pasien, baik penyakit fisik ataupun mental. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana terapi Reflexoogy sebagai penyembuhan bisa dijadikan terapi alternatif bagi pasien dan bagaimana metode terapi Reflexology yang digunakan di terapi Al-Hasan Pasir Koja Bandung dan apa saja yang menjadi faktor penunjang dan faktor penghambat pada proses penyembuhan dengan menggunakan terapi Reflexology pada pasien, serta bagaimana dalam pandangan Islam khususnya tasawuf. Penelitian ini bertolak dan pemikiran bahwa kesehatan manusia adalah suatu kesatuan yang perlu didekati secara holistik. Adapun terapi Reflexology bukan untuk menjadi pengganti pengobatan kedokteran yang sedang menjalani atau telah dijalani oleh pasien, melainkan sebagai upaya pelengkap yang bisa mempercepat peroses penyembuhan. Dan sikap pasrah (tawakal) kepada Tuhan YME akan menjadikan yang tidak mungkin menurut akal manusia menjadi mungkin. Langkah-langkah penelitian yang ditempuh dalam penelitian ini meliputi penentuan metode penelitian, serta teknik pengumpulan data. Adapun metode yang digunakan adalah metode kualitatif sumber data diperoleh berdasarkan observasi, wawancara, dan studi pustaka. Pengolahan datanya menggunakan analisis data kulitatif berdasarkan hasil survei dilapangan dan diperkuat oleh buku-buku penunjang. Dari hasil penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa terapi Reflexology dijadikan penyembuhan bagi penyembuhan penyakit pasien dengan segala keluhan baik fisik ataupun mental. proses penyembuhan dengan terapi Reflexology harus dilakukan secara kontinue dan penuh kesabaran dan lebih baik apabila dibarengi dengan, berolah raga dengan teratur, dan melakukan Rileksasi,

Actions (login required)

View Item